Internasional

Berita Duka! Menhan Kolombia Wafat karena Corona

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
27 January 2021 13:20
Carlos Holmes Trujillo. (AP/Jose Luis Magana)
Foto: Carlos Holmes Trujillo. (AP/Jose Luis Magana)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar duka datang dari negara di Amerika Latin, Kolombia. Menteri Pertahanan Carlos Holmes Trujillo, meninggal dunia dalam usia 69 tahun akibat infeksi Covid-10.

Melansir NBC News, Presiden Ivan Duque mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi bahwa Trujillo meninggal Selasa (26/1/2021) pagi waktu setempat. Ia menambahkan bahwa dirinya "tidak dapat mengungkapkan rasa sakit" yang ia rasakan atas berita tersebut.

Ia juga menyampaikan belasungkawa kepada istri Trujillo, anak-anak dan anggota keluarga lainnya. "Hidupnya adalah cerminan panggilan untuk layanan publik," kata Duque.

Trujillo menjadi menteri pertahanan pada November 2019, setelah menjabat sebagai menteri luar negeri. Ia merupakan mantan walikota Cali dari 1988-1990 dan memegang beberapa posisi menteri dan diplomatik selama karir politiknya selama beberapa dekade.

Pada tahun 2018 ia juga sempat mencalonkan diri dalam konvensi presiden di internal partai, namun dikalahkan oleh Duque.

Sebagai menteri pertahanan, Trujillo memimpin upaya negara untuk menangani produksi kokain, yang berkembang pesat sejak 2013.

Trujillo berkampanye agar Kolombia melanjutkan fumigasi udara tanaman koka, yang ditangguhkan pada 2015 karena masalah lingkungan dan kesehatan.

Ia berargumen bahwa pemerintah Kolombia telah menemukan cara yang lebih bersih untuk mengasapi tanaman dan bahwa pemberantasan secara manual membahayakan personel militer dan kontraktor.

Sebelumnya, ia pertama kali dilaporkan sakit saat mengunjungi kota Barranquilla pada 11 Januari lalu. Ia kemudian dipindahkan ke rumah sakit militer di Bogota dua hari setelahnya.

Trujillo ditempatkan di unit perawatan intensif dan menghabiskan beberapa hari dalam keadaan koma sebelum meninggal.

Kolombia menjadi salah satu negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia. Negara yang terletak diantara dua samudra ini memiliki 2 juta lebih kasus Covid-19 dengan 50 ribu kematian.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Di Depan Menhan AS, Prabowo Bicara Laut China Selatan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular