Titah Jokowi ke Menhub soal Sriwijaya, Cari Sampai Maksimal!

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
10 January 2021 11:50
Jokowi saat Rapat Terbatas Penanganan Pandemi Covid-19 dan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi, 6 Januari 2021
Foto: Jokowi saat Rapat Terbatas Penanganan Pandemi Covid-19 dan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi, 6 Januari 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau langsung titik lokasi yang diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan Kepulauan Seribu, menggunakan Kapal KRI John Lie milik TNI pada Minggu (10/1/2021).

Menurut Budi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan pihaknya untuk bisa melakukan pencarian secara maksimal.

"Sekali lagi kami sampaikan duka mendalam atas terjadinya musibah ini, Pak Presiden telah menginstruksikan kami untuk melakukan upaya pencarian secara maksimal dan hari ini kami bersama stakeholder Basarnas, KNKT, TNI, Polri dan lainnya akan melihat lokasi ditemukannya serpihan pesawat," jelas Menhub melalui siaran resminya, Minggu (10/1/2021).

Mantan Dirut Angkasa Pura II ini menegaskan, komando pencarian dan pertolongan (search and rescue) adalah Basarnas, didukung oleh instansi terkait lainnya. Basarnas akan menyampaikan informasi secara berkala dari waktu ke waktu terkait dengan kondisi terkini pencarian dan pertolongan yang dilakukan.

Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta Kepala Basarnas Bagus Puruhito, Ketua KNKT Soerjanto Tjahjanto, Dirut Jasa Raharja Budi Rahardjo, dan Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, saat berada di Kapal KRI John Lie milik TNI yang akan menuju lokasi ditemukannya bagian dari pesawat.

Dalam kesempatan itu, Kepala Basarnas, Bagus Puruhito mengatakan, pihaknya melaksanakan tiga metode pencarian yaitu pencarian melalui udara dengan helikopter, pencarian di laut menggunakan kapal, dan pencarian di bawah permukaan laut menggunakan kapal yang memiliki alat pendeteksi bawah laut. 

Dalam melakukan tugas pencarian dan pertolongan, Basarnas didukung oleh berbagai instansi terkait lainnya seperti : TNI, Polri, KPLP Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub, dan instansi terkait lainnya.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, TNI mendukung upaya pencarian dan pertolongan di bawah komando Basarnas dengan mengerahkan sejumlah pesawat, helikopter, dan kapal. TNI juga telah menerjunkan tim penyelam dari Kopaska.

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan, pihaknya hari ini akan melakukan survey lokasi untuk memetakan kondisi lapangan dalam rangka mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk mencari kotak hitam (black box) pesawat.

Sementara itu, Dirut PT Jasa Raharja (Persero), Budi Rahardjo mengatakan, pihaknya hari ini akan melakukan pendataan dan melakukan survey ke rumah para korban untuk memastikan kebenaran data. Pihaknya memastikan akan segera memproses santunan yang nantinya akan didapatkan oleh keluarga korban.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! 8 Fakta Terkini Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular