
Mulai Hari Ini Turis Asing Tak Boleh Masuk, RI Tekor Berapa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) bukannya semakin reda tetapi malah kian 'menggila'. Kehadiran virus corona jenis baru yang 70% lebih menular membuat berbagai negara kembali menutup pintu bagi orang asing.
Kasus penyebaran virus corona jenis baru tersebut banyak terjadi di Inggris. Gara-gara mutasi virus yang awalnya menyebar di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China itu, kasus positif corona di Negeri John Bull melonjak lagi.
Per 31 Desember 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah pasien positif corona di Inggris mencapai 2.432.892 orang. Bertambah 50.023 orang (2,1%) dibandingkan sehari sebelumnya.
Dalam 14 hari terakhir (18-31 Desember 2020), rata-rata jumlah pasien positif bertambah 37.115 orang setiap harinya. Melonjak lebih dari dua kali lipat dibandingkan rerata 14 hari sebelumnya yaitu 18.144 orang.
Masalahnya, virus corona varian baru sudah terdeteksi di sejumlah negara. Belanda, Jerman, Korea Selatan, hingga negara tetangga seperti Singapura dan Australia sudah mencatatkan kasus corona jenis baru.
Oleh karena itu, sejumlah negara kembali menutup pintu bagi warga asing. Sejak pekan lalu, Jepang memutuskan untuk melarang warga negara asing untuk masuk ke wilayahnya.
Langkah serupa diterapkan Indonesia. Mulai hari ini hingga dua pekan ke depan, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi tidak memperbolehkan warga negara asing menginjakkan kaki di Ibu Pertiwi. Baik itu sekadar transit atau menetap dalam kurun waktu tertentu.