
Pertama! Mobil Listrik Hyundai Jadi Kendaraan Dinas Kang Emil

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) resmi menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan dinas untuk pertama kalinya.
Hari ini, Selasa (29/12) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) secara resmi menyerahkan tiga unit mobil listrik kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil. Ketiga mobil tersebut adalah 2 unit IONIQ Electric dan 1 unit KONA Electric.
"Ini adalah momen yang sangat bersejarah. Saya sangat mengapresiasi serta mendukung inovasi berbasis teknologi khususnya mobil listrik dari Hyundai. Pada tahun 2021, kami akan mulai bertransformasi ke era listrik. Oleh karenanya, menjadi suatu kehormatan bagi saya untuk dapat mengajak dan menjadi contoh bagi warga kami di Jawa Barat untuk mulai beralih dari kendaraan berbahan bakar minyak menjadi kendaraan listrik," kata Kang Emil dalam keterangan resmi, Selasa (29/12).
Presiden Direktur Hyundai Motors Indonesia, SungJong Ha yang turut hadir pada acara serah terima tersebut mengatakan akan mempercepat ekosistem mobil listrik di Indonesia. Ia berharap akan semakin banyak instansi pemerintahan yang mengikuti langkah serupa dengan Pemprov Jabar.
"Kami juga senang karena selain inisiatif dari Pemprov Jabar hari ini, kami juga telah menyaksikan komitmen lain dari Kementerian Perhubungan yang sudah dan akan memanfaatkan mobil listrik murni sebagai mobil operasionalnya di tahun depan. Kami berharap ke depannya akan semakin banyak lagi pemangku kepentingan yang akan mendukung ekosistem mobil listrik murni dalam mewujudkan mobilitas masa depan dan teknologi ramah lingkungan," sebut SungJong Ha.
Serupa dengan pesanan Kang Emil, Menteri Perhubungan juga memesan Hyundai Ioniq. Jarak tempuh IONIQ Electric mencapai 373 km (berdasarkan NEDC1) dan 311 km (berdasarkan WLTP2) dalam sekali pengisian daya, sehingga dapat memenuhi berbagai aktivitas pemilik sehari-hari. Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit untuk pengisian nol hingga 80 persen dengan menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik berkapasitas 100 kW.
Sementara 1 unit KONA Electric yang dipesan Kang Emil bisa menempuh jarak 345 km (berdasarkan NEDC3) dan 289 km (berdasarkan WLTP4) dalam sekali pengisian daya, sehingga dapat memenuhi berbagai kebutuhan gaya hidup pemilik. Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit dengan pengisian cepat (pengisian nol hingga 80 persen @ 100 kW).
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Hyundai Bangun Mobil Listrik di Singapura, Pabrik Bekasi?