Keluhkan Kenaikan Cukai, Ini Suara Produsen Rokok Putih

Jakarta, CNBC Indonesia- Ketua Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo), Muhaimin Moeftie angkat bicara soal kenaikan cukai hasil tembakau yang rata-rata mencapai 12,5%, dimana kenaikan cukai ini jauh diatas angka inflasi terutama untuk Sigaret Putih Mesin (SPM) yang naik sebesar 18,4 % dan sigaret kretek mesin (SKM) golongan 1 naik 16,9%, Dimana kondisi ini sangat membebani industri hasil tembakau terutama kebijakan ini dikeluarkan di masa pandemi dan akan berdampak pada penurunan volume produksi industri.

Seperti apa dampak kenaikan cukai bagi produsen rokok? Dan seperti apa strategi industri menghadapi kondisi ini? Selengkapnya saksikan Maria Katarina dengan Ketua Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo), Muhaimin Moeftie dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Jum'at, 11/12/2020)