Bukan Main, Israel Siap Susul China Mendarat di Bulan

Jakarta, CNBC Indonesia - Israel akan mengirimkan lagi pesawat tanpa awaknya untuk mendarat di Bulan pada 2024. Proyek baru ini telah diberi nama Beresheet 2 dan direncanakan akan mengorbit bulan selama beberapa tahun.

Kementerian Sains Israel menyebutkan proyek tersebut akan melibatkan dua dua pesawat pendarat dan pengorbit dan akan melakukan eksperimen dan mengumpulkan data untuk siswa sekolah.

Dilansir dari Reuters, proyek ini akan melibatkan Israel Aerospace Industries (IAI) dan perusahaan antariksa nirlaba Israel SpaceIL.

Pilihan Redaksi Dear Para CEO, Simak Nih Wejangan dari Miliarder Elon Musk

Diperkirakan akan memakan dana US$ 100 juta (Rp 1,4 triliun, asumsi kurs Rp 14.000/US$). Dana ini bersumber dari kemitraan dan donor internasional

Beresheet 2 merupakan percobaan kedua yang dilakukan Israel. Setelah sebelumnya pada 2019 lalu pesawat pertama yang dikirim negara ini, dengan nama proyek Beresheet gagal menjalankan misinya karena jatuh saat pendekatan terakhir. Para ilmuwan menyalahkan terjadinya masalah teknis menjadi penyebabnya.

Langkah Israel ini menambah daftar negara yang sudah dan sedang menggapai Bulan, antara lain AS, China, dan Uni  Emirat Arab.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Buka Hubungan ke Israel, RI Ditawari Miliaran Dolar, Setuju?