
Internasional
Eropa Makin Ngeri karena Corona, Swedia Akhirnya PSBB
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
18 November 2020 09:16

Di belahan dunia lain, tepatnya di Turki, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan aturan jam malam parsial dan memerintahkan restoran dan kedai kopi untuk beralih ke layanan antar-jemput karena kasus infeksi Covid-19 dan kematian meningkat.
"Kami menghadapi situasi serius. Jumlah kasus dan kematian telah mencapai tingkat yang serius, dimulai dengan Istanbul, jadi kami perlu lebih berhati-hati," kata Erdogan setelah memimpin rapat kabinet pada Selasa, dikutip dari TRT World.
Erdogan mengatakan jam malam mulai diberlakukan pada Jumat (20/11/2020) pukul 20:00 malam hingga 10:00 pagi waktu setempat.
Jam malam parsial yang sudah berlaku bagi orang-orang yang berusia di atas 65 tahun juga telah diperluas untuk mencakup mereka yang berusia di bawah 20 tahun, kecuali mereka yang harus keluar untuk bekerja.
Mal, pasar, restoran, dan salon akan buka dari jam 10 pagi hingga 8 malam sepanjang minggu, sedangkan restoran dan kafe hanya akan menyediakan layanan pengiriman. Sementara kompetisi olahraga akan terus dimainkan tanpa penonton.
Turki kini tercatat memiliki 421.413 kasus terjangkit, dengan 11.704 kasus kematian, dan 359.063 pasien berhasil sembuh.
Menurut Worldometers, data corona global per Rabu (18/11/2020) mencatat lebih dari 55,9 juta orang positif Covid-19. Sementara pasien meninggal melebihi 1,3 juta orang, dan lebih dari 38,9 juta orang berhasil sembuh.
Berikut 10 negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak di dunia:
1. Amerika Serikat (11.693.756 positif, 254.251 meninggal, 7.077.815 sembuh)
2. India (8.912.704 positif, 131.031 meninggal, 8.333.013 sembuh)
3. Brasil (5.911.758 positif, 166.743 meninggal, 5.361.592 sembuh)
4. Prancis (2.036.755 positif, 46.273 meninggal, 143.152 sembuh)
5. Rusia (1.971.013 positif, 33.931 meninggal, 1.475.904 sembuh)
6. Spanyol (1.535.058 positif, 41.688 meninggal)
7. Inggris (1.410.732 positif, 52.745 meninggal)
8. Argentina (1.329.005 positif, 36.106 meninggal, 1.148.833 sembuh)
9. Italia (1.238.072 positif, 46.464 meninggal, 457.798 sembuh)
10. Kolumbia (1.211.128 positif, 34.381 meninggal, 1.118.902 sembuh) (sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Pages
Most Popular