Nadiem Terkejut & Marah! Sekolah di Zona Hijau Belum Dibuka

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
16 November 2020 15:42
Nadiem Makarim (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Foto: Nadiem Makarim (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa wilayah di Indonesia sudah ditetapkan sebagai zona hijau. Dengan demikian, para siswa bisa melanjutkan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim mengatakan, meski sudah dibolehkan untuk kegiatan belajar mengajar tatap muka, tidak semua zona hijau ini melakukannya.

"Ini membuat saya khawatir, daerah zona hijau dan kuning, banyak zona hijau dan kuning dua bulan sudah boleh tatap muka, masih belum melakukan," ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi X DPR RI di ruang rapat Komisi X DPR RI, Jakarta, Senin (16/11/2020).

Bahkan, Nadiem mengaku sempat ada yang berbicara langsung kepadanya, meminta agar zona hijau bisa diberlakukan sekolah tatap muka. Fakta ini sempat membuatnya berang.

"Saya sempat terkejut dan marah. Padahal sudah diperbolehkan. Mohon Komisi X DPR RI menekan, kenapa belum tatap muka. Padahal kepala sekolah maupun orang tua sudah mau," ujar Nadiem.



Adapun terkait sekolah tatap muka di zona selain hijau, saat ini masih terus dilakukan kajian. Kemendikbud akan melakukan analisis dan kajian Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 kementerian lainnya.

"Prioritas saya mengembalikan anak-anak kembali ke sekolah seaman mungkin. Prioritas bagi yang sulit PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) untuk bisa melakukan format tatap muka. Mohon ditunggu, nanti ada kebijakannya," jelasnya.

Sebelumnya, Nadiem juga menyarankan Pemerintah Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mulai menyelenggarakan sekolah tatap muka. Alasannya daerah ini banyak zona hijau Covid-19.

Nadiem mengungkapkan Kabupaten Rode Ndao bisa menyelenggarakan sekolah tatap muka dengan syarat tetap menjalankan protokol kesehatan, yaitu menjaga jarak, memakai masker dan rajin cuci tangan.

"Supaya protokol kesehatan bisa dijalankan dengan baik pada saat belajar tatap muka di sekolah, maka siswa yang masuk maksimal 50% saja dari kapasitas sekolah," kata Nadiem.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tunjangan Profesi Disetop Nadiem, Para Guru Kompak Mengeluh!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular