
Unggul di Mayoritas Key States Jadi Alasan Trump Klaim Menang

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Donald Trump pada pidatonya, Rabu (4/11/2020) WIB, mengklaim kemenangan dalam kontestasi Pemilihan Presiden Amerika 2020. Ternyata, klaim ini juga bukan tanpa alasan. Di mayoritas key states atau negara bagian yang dianggap sebagai kunci kemenangan pada pilpres AS, Trump menunjukan kedigdayaannya.
Seperti yang dihimpun dari AP, Trump menguasai sembilan dari tiga belas negara bagian kunci, di mana dua diantaranya adalah Texas dan Florida, dua negara bagian yang memiliki jumlah suara elektoral yang besar, yakni 38 dan 29.
Selain itu, Trump berhasil memboyong suara di Pennsylvania, Ohio, Michigan, Georgia, North Carolina, Wisconsin, dan Iowa, Sementara jagoan partai demokrat Joe Biden berhasil menguasai Arizona, Minnesota, Nevada, dan New Hampshire.
Sementara ini sampai dengan pukul 16.02 WIB belum ada calon yang berhasil mencapai 270 suara elektoral. Dilansir dari AP, sejauh ini Biden masih unggul dengan 238 suara dan Trump memperoleh 213 suara.
Selain mengklaim kemenangan, Trump juga mengkritik ada upaya-upaya dari pihak tertentu mencabut hak sekelompok orang untuk memilih. Padahal, dia mengaku telah bersiap mengumumkan kemenangan pada malam sebelumnya.
"Kami bersiap-siap untuk perayaan besar. Tapi memenangkan segalanya dan tiba-tiba itu dibatalkan. Ini penipuan terhadap publik Amerika. Ini memalukan negara kita," katanya."Terus terang, kami memang memenangkan pemilu ini," lanjut Trump.
Sementara itu, calon wakil presiden AS dari Partai Republik Mike Pence pun yakin dirinya bersama Trump akan memenangkan kontestasi ini.
"Kita berada di jalur kemenangan untuk membuat Amerika hebat lagi, dan lagi," ujar Pence.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tiba-tiba Trump Muncul di Ohio AS: Kita akan Merebut Kongres!