
Penjualan Mobil Ambulan Makin Laris Manis, Tanda Apakah Ini?

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil untuk kebutuhan medis membantu kala penjualan mobil sedang anjlok. Salah satunya adalah unit kendaraan ambulans. Pada September 2020 saja ada peningkatan penjualan hampir 3 kali lipat dari kondisi normal.
"Toyota HiAce penerimaannya cukup baik bulan ini. SPK-nya (surat pemesanan kendaraan) mencapai 800 unit, ya 790 sekian hingga kemarin, Senin (28/9), di mana rata-rata permintaan di masa normal hanya 300-an SPK per bulan," kata Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy dalam Workshop Wartawan Industri secara virtual, Selasa (29/9).
Angka tersebut lebih baik dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, dimana penjualan mobil niaga sempat mengalami penurunan signifikan pada medio April-Mei 2020. Kini, penjualan kembali bergeliat terutama mobil ambulans makin digunakan saat kasus konfirmasi Covid-19 kian bertambah dari hari ke hari di Indonesia.
"Kita melihat beberapa bulan belakangan ini market commercial (non penumpang) cukup meningkat dibandingkan dengan awal tahun," papar Anton.
Dari kendaraan operasional niaga lain, meningkatnya penjualan juga terjadi. Diantaranya adalah Toyota Hilux versi kabin ganda. Ketika kegiatan berbisnis kembali berjalan sejak Juni lalu, peningkatan penjualan juga terjadi. Bahkan melebihi dari target yang ditetapkan perusahaan.
"Hilux double cabin dari sisi SPK (pemesanan) itu sudah lebih dari 460 unit di September. Ini sangat jauh di atas target kita, double cabin (target Toyota) 300 unit," sebut Anton.
Jumlah penjualan ambulan bisa terus bertambah seiring pertambahan kasus positif Covid-19. Hingga kemarin, total terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 278.722 orang. Pertambahan Kasus Covid-19 selama satu hari yakni Senin (28/9) bertambah 3.509 orang.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Parah! Penjualan Mobil Februari Jeblok Gegara Pajak 0%