Fix RI Resesi! Ramalan Ngeri Sri Mulyani: Ekonomi Q3 Negatif

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
22 September 2020 11:10
Menteri Keuangan Sri Mulyani
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia dipastikan resesi. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ramalan yang mengerikan terjadi di kuartal III-2020.

"Kemenkeu yang tadinya melihat ekonomi kuartal III minus 1,1% hingga positif 0,2%, dan yang terbaru per September 2020 ini minus 2,9% sampai minus 1,0%. Negatif teritori pada kuartal III ini akan berlangsung di kuartal IV. Namun kita usahakan dekati nol," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita September, Selasa (22/9/2020).

Berikut outlook dari Sri Mulyani pada Kuartal III-2020 :



Konsumsi Rumah Tangga : Kontraksi Minus 3% sampai minus -1,5%

Konsumsi Pemerintah: Positif 9,8%-17%

Investasi : Kontraksi -8,5% sampai -6,6%

Ekspor : Kontraksi -13,9% sampai -8,7%

Impor : Kontraksi -26,8% sampai -16%.

"Secara keseluruhan tahun 2020, proyeksi Kemenkeu antara minus 1,7% sampai minus 0,6%," kata Sri Mulyani.

Untuk diketahui ekonomi kuartal I-2020 masih positif di 2,97% sementara ekonomi di kuartal II-2020 minus 5,32%. 
Jika terjadi dua kuartal berturut-turut ekonomi negatif atau kontraksi maka Indonesia masuk resesi.


(dru) Next Article Sri Mulyani Bentuk Komite Audit PNS

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular