BI Masih Pede Ekonomi 2021 Bisa Tembus 5,8%

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
02 September 2020 12:53
Perry Warjiyo, Bank Indonensia. Ist
Foto: Perry Warjiyo, Bank Indonensia. Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) melihat perekonomian Nasional tahun depan akan pulih secara signifikan dari tahun ini. BI bahkan yakin perekonomian di 2021 masih bisa tumbuh sebesar 5,8%.

Hal ini disampaikan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Rabu (2/9/2020).

"Secara keseluruhan, kami berpandangan kisaran asumsi Pemerintah untuk pertumbuhan ekonomi pada RAPBN tahun 2021 sekitar 4,5%-5,5% cukup realistis dan sejalan dengan prakiraan Bank Indonesia sekitar 4,8%-5,8%," ujar Perry.

Perry menjelaskan, perbaikan perekonomian di tahun depan sejalan dengan pemulihan ekonomi global karena berbagai kebijakan yang ditempuh negara-negara di dunia.

Di Indonesia misalnya pemerintah mengambil kebijakan melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional untuk menangani permasalahan Kesehatan hingga memberikan stimulus bagi sektor penopang perekonomian. Bahkan program pemulihan ekonomi masih akan dilanjutkan di tahun depan.

Program ini dinilai akan membantu meningkatkan kinerja dunia usaha hingga konsumsi masyarakat yang terdampak pandemi covid-19. Ini tentunya juga akan berdampak bagi pemulihan investasi.

Selain itu, kebijakan akomodatif yang dilakukan BI serta koordinasi yang erat dengan pemerintah memberikan confident bagi market sehingga aliran modal asing sudah mulai masuk ke dalam negeri.

"Perekonomian Indonesia akan semakin membaik, didukung oleh perbaikan ekonomi global, stimulus fiskal oleh Pemerintah, kebijakan Bank Indonesia yang akomodatif, serta pemulihan produksi dan investasi dengan kemajuan dalam restrukturisasi kredit/dunia usaha," jelasnya.


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BI Meramal Ekonomi Global 2020 Minus 4,9%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular