Data Terbaru Turis Asing yang Masuk RI: Anjlok 89%

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
01 September 2020 12:50
Bandara Soetta
Foto: Bandara Soetta

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk ke Indonesia sepanjang Juli 2020 sebanyak 159,8 ribu. Dibandingkan periode yang sama dengan tahun lalu, kunjungan ini anjlok 89,12%.

Namun, jika dibandingkan dengan bulan Juni lalu, kunjungan wisman selama Juli sudah mengalami pertumbuhan tipis yakni 0,95%. Kunjungan wisman di Juni 2020 tercatat 158,3 ribu kunjungan.

"Jumlah wisman Juli masih terbatas karena adanya PSBB dan belum aman dari Covid dan banyak negara masih terapkan larangan pergi berwisata," ujar Kepala BPS Suhariyanto, Selasa (1/9/2020).

Secara rinci, wisman yang datang ke RI di Juli ini sebanyak 105,9 ribu atau 66,3% menggunakan pintu masuk darat dan 49,9 ribu atau 31,2% menggunakan pintu masuk laut. Sedangkan, melalui pintu masuk udara masih sangat rendah yakni hanya 4 ribu atau 2,5% dari total kunjungan di Juli.

Dilihat menurut kebangsaannya, yang masuk ke RI terbanyak sepanjang Juli lalu adalah dari Timor Leste sebesar 85,3 ribu atau 53,4%.

"Bisa dipahami karena mereka (Timor Leste) bisa lewat darat saja ke Indonesianya," kata dia.

Kemudian, posisi kedua terbanyak datang ke Indonesia adalah wisman asal Malaysia sebanyak 58,6 ribu atau 36,7% dan posisi selanjutnya ada China sebanyak 2,7 ribu atau 1,7% kunjungan.

Jika dilihat dari periode yang sama tahun sebelumnya, kunjungan wisman ke RI yang turun ada dari Papua Nugini, Malaysia dan Timor Leste. Kemudian yang terdalam ada penurunan dari Kuwait sama sekali tidak ada kunjungan, Australia turun 99,85% dan Selandia Baru turun 99,88%.

"Ini perlu kita cermati dan dicarikan langkah keluar karena penurunan jumlah wisman baik mancanegara dan domestik akan berdampak ke kegiatan-kegiatan pendukung di pariwisata," jelasnya.


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Masih 'Lockdown' Turis Masuk, Kunjungan Anjlok 88%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular