
ESDM: 7 Kontrak Tambang Batu Bara Berakhir Hingga 2025

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan ada tujuh kontrak perusahaan tambang batu bara atau biasa dikenal dengan Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu Bara (PKP2B) Generasi I yang akan berakhir pada 2020-2025.
Tujuh perusahaan tersebut antara lain:
1. PT Arutmin Indonesia
Kontrak tambang batu bara Arutmin akan berakhir pada 1 November 2020.
Luas tambang Arutmin mencapai 57.107 Ha.
2. PT Kendilo Coal Indonesia
Kontrak akan berakhir pada 13 September 2021.
Luas tambang sebesar 1.869 Ha.
3. PT Kaltim Prima Coal
Kontrak akan berakhir pada 31 Desember 2021.
Luas tambang mencapai 84.938 Ha.
4. PT Multi Harapan Utama
Kontrak akan berakhir pada 1 April 2022.
Luas tambang sebesar 39.972 Ha.
5. PT Adaro Indonesia
Kontrak berakhir pada 1 Oktober 2022
Luas tambang sebesar 31.380 Ha.
6. PT Kideco Jaya Agung
Kontrak akan berakhir pada 13 Maret 2023.
Luas tambang sebesar 47.500 Ha.
7. PT Berau Coal
Kontrak berakhir pada 26 April 2025.
Luas tambang mencapai 108.009 Ha.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 3 Perusahaan Batu Bara Telah Ajukan Perpanjangan Kontrak
