Toyota Setahun 3X Recall Mobil, Masalahnya di Mana?

Jakarta, CNBC Indonesia - Toyota Astra Motor (TAM) melakukan penarikan kembali atau recall terhadap mobil Kijang Innova dan Fortuner khusus produksi Agustus 2019. Program recall ini dilakukan khusus demi pengecekan bagian rem atau pada brake vacuum hose. Kampanye recall ini bukan kali pertama, setidaknya sudah 3 kali dalam setahun dengan berbagai model mobil keluaran Toyota.

Founder and Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu menilai potensi kesalahan produksi dalam komponen yang dianggap bermasalah. Namun, Ia mengaku tidak yakin bahwa brake vacuum hose merupakan produksi Toyota. Namun, Toyota tetap memiliki peran besar dalam mengaudit produk yang akan keluar.

"Kalau tidak (diaudit dengan benar), nggak hanya merugikan Toyota tapi merugikan stakeholder Toyota," sebut Jusri kepada CNBC Indonesia, Selasa (25/8).

Satu brand otomotif seperti Toyota memiliki ratusan vendor, yang diberi tanggung jawab untuk membuat berbagai komponen untuk mobil, mencakup komponen pendukung dan utama. Kasus recall yang muncul berpotensi membuat citra negatif raksasa perusahaan otomotif.

Pilihan Redaksi Ternyata ini Biang Kerok Honda Cs Recall Gede-gedean Recall Berantai Toyota-Mitsubishi-Honda, Ini Biang Keroknya? Setahun 3X Recall Innova-Fortuner Cs, Toyota Ungkap Pemicunya

"Masalah supply chain management harus diperhatikan serius oleh pabrikan otomotif," jelas Jusri.

Pihak Agen pemegang merk (APM) justru tak bisa langsung menyalahkan pihak vendor bila ada satu komponen yang dianggap berpotensi masalah dalam program recall.

"Kita agak susah untuk memastikan apakah ini terkait vendor apa tidak. Pada dasarnya di kami kita bergerak sebagai distributor agak susah kita mengecek itu datang dari mana ke mana. Justru Yang kami lakukan, bisa dibilang ketika ada potensi, kita langsung lakukan (recall)," Head of Media Relation TAM, Dimas Aska.

Kasus-kasus recall belakangan menjadi tren dalam beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, Sejumlah tipe mobil Toyota yang terkena dampak recall fuel pump di Indonesia antara lain Alphard produksi 2017-2018, Corolla produksi 2018, FJ Cruiser produksi 2013-2014, serta Kijang Innova, Fortuner, dan Hilux produksi 2017-2019. TAM mengimbau pengguna mengganti fuel pump kendaraan dan segera mengecek kendaraan di bengkel resmi.

Selain itu, pada 15 Juli 2020 Honda mengumumkan recall terhadap Honda Brio, Honda Mobilio, Honda Jazz, Honda BR-V, Honda HR-V, Honda CR-V, Honda City, Honda Civic dan Honda Accord dengan tahun model antara 2017 hingga 2019.

Unit yang teridentifikasi dalam program ini adalah sebanyak 85.025 unit. Kampanye penggantian komponen Fuel Pump dimulai tanggal 15 Juli 2020 dan dilakukan secara bertahap di seluruh Indonesia.

Pada akhir Juni 2020, sebanyak 139.111 unit mobil Mitsubishi Xpander mengalami recall karena ada persoalan pada komponen pompa bahan bakar. PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mengumumkan program Field Fix Campaign atau kampanye Perbaikan Mitsubishi Xpander mulai 22 Juni 2020.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bukan Cuma Alphard, Toyota Tiba-Tiba Recall Innova-Fortuner