Soal Heboh Lobster, Edhy Prabowo Dapat 'Beking' Anggota DPR

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo mendapat pembelaan dari politisi partai Gerindra Darori Wonodipuro dalam rapat dengar pendapat antara komisi IV DPR RI dengan jajaran KKP. Darori justru menuding menteri KKP sebelumnya tidak memiliki kinerja yang bisa diharapkan.

"Saya pernah duduk di situ (pemerintahan) 38 tahun. Saya (mengalami masa) 10 menteri, ini ada mantan menteri yang belum rela melepaskan jabatannya. Kok yang direcokin lobster? Saya mohon Kementerian Kelautan sudah baik memperbaiki temuan-temuan yang sudah ada sebelumnya," kata Darori yang sempat menduduki Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) Kementerian Kehutanan sampai 2014 lalu ini.

Darori secara tidak langsung membandingkan capaian kinerja antara menteri KKP di bawah Edhy Prabowo dan sebelumnya.

Pilihan Redaksi Apakah Pak Prabowo Masih Aman Jadi Menteri, Pak Jokowi? Pak Prabowo! Kok Proyek 3 Kapal Selam Made in RI Digantung? Edhy Prabowo Akui dari 26 Eksportir Lobster Ada dari Gerindra

"Kementerian KKP ini dari tiap tahun meningkat kebaikannya. 2016 disclaimer, 2017 disclaimer. Artinya apa? Realisasi keuangan tidak bisa dipertanggungjawabkan. 2019 tanda tanya, 2020 baik. Ini berarti terus meningkat. Mungkin karena Sekjennya dari Bareskrim, Irjennya dari kejaksaan," sebutnya.

Ia pun meminta Pejabat di tingkat Kementerian untuk melakukan pekerjaannya dengan baik. Mengikuti pimpinan dinilainya hanya akan berdampak buruk pada karier yang sudah ditempuh.

"Saya minta kepada para dirjen, Anda harus loyal pada pekerjaan, bukan loyal kepada menteri. Kalau anda loyal pada pekerjaan, Insya Allah mau 10 menteri pun dipakai. Kalau loyal pada menterinya, menteri diganti, anda pasti diganti," sebutnya.

Belakangan persoalan ekspor benih lobster jadi isu yang sensitif, karena dari 26 perusahaan eksportir, ada beberapa pengusaha yang berlatar politisi Gerindra. Hal ini diakui langsung oleh Edhy Prabowo. Namun, ia menegaskan akan menerapkan kebijakan tanpa pilih-pilih dalam penerapan kebijakan ekspor benih lobster.

"Kebetulan salah satu dari 26 itu ada orang Gerindra. Dan saya juga nggak bisa komunikasi setiap saat, yang memutuskan bukan saya, tapi tim. Tapi ingat tim saya kontrol, selama dia (pengusaha) nggak ikuti kaidah, kita akan larang izin," sebut Edhy di depan anggota DPR.
 

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sayonara! Larangan Ekspor Benih Lobster Era Susi Tamat