
Ada Apa dengan AS? Corona Makin Jadi, Tembus 50 Ribu Sehari

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus corona (Covid-19) baru di Amerika Serikat (AS) naik hampir 50.000 pada hari Rabu (1/7/2020) menurut penghitungan Reuters. Ini menandai lonjakan terbesar kasus harian sejak dimulainya pandemi di negara Paman Sam itu.
Catatan tersebut mengikuti peringatan oleh pakar penyakit menular AS, Dr Anthony Fauci, bahwa kasus di negeri Paman Sam mungkin akan segera berlipat ganda dalam waktu dekat. Bahkan menjadi 100.000 kasus sehari.
Pada minggu pertama Juni, kasus baru di AS bertambah 22.000 setiap hari. Tetapi seiring berjalannya bulan, hotspot baru mulai muncul di Sun Belt, Los Angeles.
Akibatnya, dalam tujuh hari terakhir di bulan Juni, infeksi baru muncul dua kali lipat setiap hari. Kasus menjadi 42.000 secara nasional.
Di Selasa lalu, AS melaporkan kasus setiap hari sebanyak 49.286. Jika menembus 50.000, AS akan melangkahi rekor Brasil yang jadi negara pertama yang pernah melaporkan kasus sebanyak itu sehari.
Lebih dari setengah kasus baru berasal dari Arizona, California, Florida, dan Texas. Episentrum corona di AS pindah dari Washington dan kawasan timur laut ke negara bagian di Selatan dan Barat.
Sementara itu, Fauci, kepala Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular AS mengatakan bahwa rekor peningkatan kasus bisa harus dicegah. "Kita tidak bisa hanya fokus pada daerah-daerah yang mengalami lonjakan. Itu membuat seluruh negara dalam bahaya," kata Fauci.
Di dunia, total kasus Covid-19 mencapai 10,7 juta dalam data Worldometers. AS masih menduduki peringkat satu disusul Brasil, Rusia, India, Inggris, Spanyol, Peru, Chile, Italia dan Iran.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kematian Corona Bertambah di AS, Semalam Capai 2.751 Orang
