Rapor Tim Ekonomi Jokowi Kala Pandemi, Merah atau Biru Nih?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
30 June 2020 13:36
Jokowi di Kawasan Industri Terpadu Batang, 30 Juni 2020 (BPMI 2020)
Foto: Jokowi di Kawasan Industri Terpadu Batang, 30 Juni 2020 (BPMI 2020)

Kalau melihat dampak pandemi virus corona terhadap ekonomi, tentu tidak bisa lepas dari sektor perdagangan. Mari kita tengok, bagaimana kinerja Kementerian Perdagangan (Kemendag) di bawah komando Agus Suparmanto.

Kemendag cukup tanggap dalam melindungi pasar dalam negeri dari penyebaran virus corona. Pada awal Februari lalu, diterbitkan Peraturan Menteri Perdagangan No 10/2020 tentang pemberhentian sementara impor sejumlah produk dari China, ground zero pandemi virus corona.

Bagaimana dengan ekspor? Apakah Kemendag berhasil menggenjot ekspor?

Pada Mei 2020, ekspor mengalami kontraksi parah hingga -28,95% YoY. Sepanjang Januari-Mei 2020, nilai ekspor berkurang -5,96%.

Bukankah pandemi virus corona membuat permintaan global turun sehingga kontraksi ekspor menjadi hal yang biasa? Nanti dulu.

Kalau dilihat-lihat, kontraksi ekspor Indonesia agak terlalu dalam. Kontraksi -28,95% pada Mei adalah yang terparah kedua di antara negara-negara ASEAN-5. Bahkan kontraksi di Thailand hanya -3,3%.

Menjadi tugas Kemendag agar ekspor bisa lebih baik lagi. Kontraksi memang wajar, tetapi kalau terlalu dalam ya bahaya juga.

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular