
Luhut Dorong Turis Asing yang Datang ke RI Berkantong Tebal

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyiapkan geliat sektor wisata saat new normal pandemi covid-19. Ia meminta jajarannya untuk lebih serius dalam menyeleksi wisatawan asing yang ingin berlibur, sehingga perputaran uangnya bisa jauh lebih maksimal.
"Mendorong kedatangan wisatawan asing kelas A dan B. Kita mengurangi turis kelas C. Karena dari survei trennya lebih banyak turis berada yang akan datang, karena (faktor) ongkos. Karena itu persiapan kita juga perlu baik," kata Luhut dalam diskusi bersama jajaran Gubernur dan Bupati Sumatera Utara, Jumat (12/6).
Namun, bukan berarti wisatawan domestik akan ditinggalkan. Potensi dari dalam negeri pun tidak bisa dipandang sebelah mata, karenanya Luhut meminta ada peningkatan jumlah wisatawan ke depan.
"Meningkatkan porsi penerimaan negara dari wisatawan domestik, semula 55% jadi 70%," katanya.
Meski masih berada di masa pandemi covid-19, namun sektor pariwisata menjadi bagian penting yang tidak bisa dibiarkan. Apalagi, realisasi devisa dari sektor ini pada tahun lalu mencapai Rp 280 triliun serta berkontribusi pada PDB nasional sebesar 5,5%.
Jumlah tenaga kerja yang terserap pun tidak sedikit, yakni mencapai 13 juta orang. Luhut melihat Sumut menjadi daerah yang bisa lebih dikembangkan.
"Saya ingin ingatkan saja mengenai pariwisata dan ekonomi kreatif ini menurut saya penting, karena di Sumatera Utara banyak tourist destination yang perlu kita kembangkan," katanya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Turis Asing Mau Liburan ke RI? Penuhi Dulu Syarat Ini