SKK Minta Pertamina Tetap Borong Minyak KKKS Dalam Negeri

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
13 May 2020 11:16
INFOGRAFIS, Kontraktor Migas Raksasa RI
Foto: Infografis/Kontraktor Migas Terbesar di RI/Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Meski harga minyak dunia rendah, namun PT Pertamina (Persero) tetap membeli minyak dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

Direktur Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha dan Hulu Migas (SKK Migas) Julius Wiratno mengatakan harga minyak di dalam dan luar negeri sama-sama rendah.

"Diutamakan dari lifting internal atau domestik," ungkapnya kepada CNBC Indonesia

Ia menerangkan, dari sisi operasional akan utamakan lifting dalam negeri demi mengejar target dengan berbagai cara. Misalnya dengan membagun capacity di storage tank. Baik yang floating storage maupun yang di darat.

"Dan juga mengoptimalkan pola dan frekuensi lifting dari kapal-kapal Pertamina sebagai offtaker," jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan produksi kilang di hulu tidak bisa dihentikan. Pihak Pertamina saat ini memprioritaskan penyerapan crude dalam negeri.

"Ini kita lagi diskusikan dengan Kementerian ESDM bagaimana supaya kami tetap menyerap tapi diberikan relaksasi harga, ini sedang dilakukan," ungkap Nicke dalam rapat virtual bersama Komisi VII DPR RI, Selasa, (21/04/2020).

Lebih lanjut Nicke mengatakan, jika crude dalam negeri tidak diserap, maka Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) ini akan berhenti. Jika hal ini dilakukan, maka dampaknya akan meluas.

"Akhirnya ekosistem efeknya akan kemana-mana. Pak terus terang sekarang cogs of sour di kilang kita enggak mungkin bisa melawan harga impor," curhat Nicke. 

[Gambas:Video CNBC]




(gus/gus) Next Article Setoran Migas RI 2019 Merosot, Blok Mahakam Disalahkan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular