
Corona Belum Reda, Pengusaha Usul Komite Pemulihan Ekonomi
Ferry Sandi, CNBC Indonesia
10 May 2020 21:16

Jakarta, CNBC Indonesia - Kondisi perekonomian nasional diprediksi masih akan sulit berjalan meski masa pandemik virus corona usai. Demi mendorong percepatannya, Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta menyebut pemerintah perlu mengambil langkah ekstrem, yakni membentuk Komite Percepatan Pemulihan Perekonomian Nasional (KP3N).
"Komite ini akan bertugas untuk merumuskan, langkah, strategi, program serta kebijakan yang akan dilakukan setelah Covid-19 ini, sehingga dunia usaha bisa segera berlari kencang," kata Sarman dalam keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Minggu (10/5/2020).
Namun, ia menggarisbawahi jika Komite tersebut sebaiknya dikendalikan langsung oleh dunia usaha, dengan para anggota dari asosiasi/organisasi dunia usaha masing masing sektor usaha,dari unsur pemerintah/instansi terkait dan unsur perguruan tinggi dan pengamat ekonomi.
"Mengapa ketuanya dari unsur pengusaha? karena pengusaha lah yang lebih tahu kondisi di lapangan dan apa saja yang dibutuhkan. Komite ini bertugas untuk merancang, merumuskan langkah strategis yang harus dilakukan pasca Covid 19 sehingga perekonomian dapat cepat pulih dan dunia usaha segera berlari kencang," sebut Sarman.
Mengenai wadah pembinaan, Sarman menilai seharusnya diawasi langsung oleh Presiden. Pasalnya, ia menilai Jika di bawah koordinasi setingkat Menteri dikhawatirkan Komite ini berjalan lambat.
"Karena dikhawatirkan akan muncul ego sectoral dari masing masing instansi yang membuat kinerja Komite ini lamban," paparnya.
(hoi/hoi) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
"Komite ini akan bertugas untuk merumuskan, langkah, strategi, program serta kebijakan yang akan dilakukan setelah Covid-19 ini, sehingga dunia usaha bisa segera berlari kencang," kata Sarman dalam keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Minggu (10/5/2020).
Namun, ia menggarisbawahi jika Komite tersebut sebaiknya dikendalikan langsung oleh dunia usaha, dengan para anggota dari asosiasi/organisasi dunia usaha masing masing sektor usaha,dari unsur pemerintah/instansi terkait dan unsur perguruan tinggi dan pengamat ekonomi.
"Mengapa ketuanya dari unsur pengusaha? karena pengusaha lah yang lebih tahu kondisi di lapangan dan apa saja yang dibutuhkan. Komite ini bertugas untuk merancang, merumuskan langkah strategis yang harus dilakukan pasca Covid 19 sehingga perekonomian dapat cepat pulih dan dunia usaha segera berlari kencang," sebut Sarman.
Mengenai wadah pembinaan, Sarman menilai seharusnya diawasi langsung oleh Presiden. Pasalnya, ia menilai Jika di bawah koordinasi setingkat Menteri dikhawatirkan Komite ini berjalan lambat.
"Karena dikhawatirkan akan muncul ego sectoral dari masing masing instansi yang membuat kinerja Komite ini lamban," paparnya.
(hoi/hoi) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Most Popular