Liga Belanda Setop Gegara Corona, Liverpool Kudu Banyak Doa

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
26 April 2020 04:02
kekalahan liverpool
Liverpool (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Kabar mengenai penghentian kompetisi sepak bola di Belanda sontak membuat heboh dunia maya. Warganet ramai membahas soal nasib Liverpool di Liga Primer Inggris. Begitu banyak olok-olok bahwa para penggemar Liverpool bakal ketar-ketir menggigiti kuku sampai habis (hati-hati, bisa dimarahi Pak Achmad Yurianto) karena tim kesayangannya berisiko kehilangan gelar juara yang sudah di depan mata.

Ya, sebelum Liga Primer rehat pada bulan lalu, Si Merah begitu nyaman di puncak klasemen. Liverpool unggul 25 angka dari pesaing terdekatnya, Manchester City, dan tinggal butuh dua kemenangan lagi untuk merengkuh gelar juara Inggris pertama dalam 30 tahun.


Sampai saat ini, Liga Primer masih berkomitmen untuk menyelesaikan musim 2019/2020. Aturan Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) memang mewajibkan kompetisi setiap musimnya harus berakhir paling lambat 1 Juni.

Namun kemudian FA memberi kelonggaran dengan menghapus batas waktu penyelesaian musim 2019/2020. Tenggat waktu penghentian sementara Liga Primer sampai saat ini adalah 30 April, yang bisa diperpanjang tergantung situasi dan kondisi.

Jika musim 2019/2020 terus berlanjut, maka napas Liverpool bisa lebih panjang. Ada harapan penantian 30 tahun berakhir.

Dengan perkembangan di Belanda, bisa menjadi preseden bagi otoritas liga (termasuk Liga Primer) untuk memutuskan musim 2019/2020 null and void. Namun di Inggris, peluang ke arah sana tidak terlampau besar, setidaknya untuk hari ini.



(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular