11 Bahan Pokok Dijual Online, Mentan SYL Sidak ke Lapangan
Leidy Febian, CNBC Indonesia
08 April 2020 17:16
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) memantau aktivitas belanja orderan Gojek di Toko Tani Indonesia Center (TTIC) Pasar Minggu, Jakarta Selatan. SYL menyaksikan animo masyarakat pada program kerjasama Kementan-Gojek yang diluncurkan pekan lalu. Skema ini layanan bebas ongkos kirim bagi konsumen.
Dalam kesempatannya, Mentan menjelaskan pasar murah yang disediakan pemerintah ini menyediakan 11 kebutuhan bahan pokok dengan label harga yang sangat terjangkau. Pemerintah juga sudah memastikan bahwa stok ketersediaan tahun ini dalam kondisi aman.
"Kerjasama Kementan dengan Gojek ini untuk meringankan semua kepentingan masyarakat di tengah pandemi covid-19. Kami menyediakan 11 kebutuhan bahan pokok secara komplit," ujar SYL Rabu (8/4).
SYL mengatakan, keberadaan pasar tani bukan saja membantu kebutuhan masyarakat sehari-hari. Namun lebih dari itu, pasar ini membantu para driver Gojek agar tetap memiliki pemasukan.
"Bahkan para kelompok tani sebagai penghasil Komoditas juga terbantu untuk memasarkan hasil pertaniannya. Kami telah membuka pasar tani di 34 provinsi khususnya di DKI Jakarta. Jadi sesuai dengan arahan Presiden apapun itu harus kita lakukan demi membantu rakyat," katanya.
Sejak dibukanya pasar murah dengan menggratiskan ongkos kirim driver Gojek, pasar TTIC mengalami lonjakan pembeli. Mentan mengaku akan segera berkoordinasi dengan Kepala Badan Ketahanan Pangan untuk dilakukan pengendalian pengunjung.
"Mungkin jam buka pasar tani akan ditambah 1 sampai 2 jam, dan saya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi agar pasar tani bisa diperluas dan tidak hanya di Jakarta Selatan saja," katanya.
Salah seorang pengunjung pasar tani, Muhamaroh (46) mengungkapkan rasa senang kepada pemerintah. Dia mengaku senang karena program ini membantu masyarakat di tengah pandemi corona. Ia berharap program seperti ini terus berlanjut dan memudahkan masyarakat dalam mengakses bahan pangan.
"Terimakasih bapak menteri (SyahruI Yasin Limpo) yang memberi program murah bagi masyarakat. Saya senang karena bisa beli telur, sayur dan beras dengan harga yang murah," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Dorong Petani Muda, Mentan Limpo Punya Geratieks
Dalam kesempatannya, Mentan menjelaskan pasar murah yang disediakan pemerintah ini menyediakan 11 kebutuhan bahan pokok dengan label harga yang sangat terjangkau. Pemerintah juga sudah memastikan bahwa stok ketersediaan tahun ini dalam kondisi aman.
"Kerjasama Kementan dengan Gojek ini untuk meringankan semua kepentingan masyarakat di tengah pandemi covid-19. Kami menyediakan 11 kebutuhan bahan pokok secara komplit," ujar SYL Rabu (8/4).
SYL mengatakan, keberadaan pasar tani bukan saja membantu kebutuhan masyarakat sehari-hari. Namun lebih dari itu, pasar ini membantu para driver Gojek agar tetap memiliki pemasukan.
"Bahkan para kelompok tani sebagai penghasil Komoditas juga terbantu untuk memasarkan hasil pertaniannya. Kami telah membuka pasar tani di 34 provinsi khususnya di DKI Jakarta. Jadi sesuai dengan arahan Presiden apapun itu harus kita lakukan demi membantu rakyat," katanya.
Sejak dibukanya pasar murah dengan menggratiskan ongkos kirim driver Gojek, pasar TTIC mengalami lonjakan pembeli. Mentan mengaku akan segera berkoordinasi dengan Kepala Badan Ketahanan Pangan untuk dilakukan pengendalian pengunjung.
"Mungkin jam buka pasar tani akan ditambah 1 sampai 2 jam, dan saya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi agar pasar tani bisa diperluas dan tidak hanya di Jakarta Selatan saja," katanya.
Salah seorang pengunjung pasar tani, Muhamaroh (46) mengungkapkan rasa senang kepada pemerintah. Dia mengaku senang karena program ini membantu masyarakat di tengah pandemi corona. Ia berharap program seperti ini terus berlanjut dan memudahkan masyarakat dalam mengakses bahan pangan.
"Terimakasih bapak menteri (SyahruI Yasin Limpo) yang memberi program murah bagi masyarakat. Saya senang karena bisa beli telur, sayur dan beras dengan harga yang murah," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Dorong Petani Muda, Mentan Limpo Punya Geratieks
Most Popular