
Tak Usah Khawatir! 170 Ribu APD Disebar, Stok Masih 19 Ribu
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
27 March 2020 11:31

Jakarta, CNBC Indonesia - Gugus Tugas Nasional Penanganan COVID-19 mencatat saat ini stok Alat Pelindung Diri (APD) yang berada di gudang Lanud Halim Perdanakusuma tersisa 19 ribu APD.
Kol.Inf. Aditya Nindra Pasha mengatakan awalnya tersedia 170 ribu stok APD, namun sudah dibagikan ke masing-masing daerah sebanyak 150 ribu APD.
"Sehingga ada cadangan 19 ribu APD. Distribusi ke beberapa provinsi antara lain Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Gorontalo dan Sulawesi Tengah," katanya saat konferensi pers di kantor BNPB, Jakarta, Jumat (27/3/2020).
Adapun wilayah yang memperoleh stok APD ini adalah provinsi yang memang belum mendapatkan stok APD. Hingga Jumat pagi, distribusi APD telah disebar ke beberapa provinsi antara lain Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Gorontalo dan Sulawesi Tengah.
Pendistribusian APD ini dibantu pula oleh jajaran TNI khususnya yang memiliki kesulitan transportasi. Misalnya saja wilayah-wilayah seperti Papua dan Papua Barat.
Kol.Inf. Aditya Nindra Pasha mengatakan awalnya tersedia 170 ribu stok APD, namun sudah dibagikan ke masing-masing daerah sebanyak 150 ribu APD.
"Sehingga ada cadangan 19 ribu APD. Distribusi ke beberapa provinsi antara lain Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Gorontalo dan Sulawesi Tengah," katanya saat konferensi pers di kantor BNPB, Jakarta, Jumat (27/3/2020).
Pendistribusian APD ini dibantu pula oleh jajaran TNI khususnya yang memiliki kesulitan transportasi. Misalnya saja wilayah-wilayah seperti Papua dan Papua Barat.
"Juga beberapa daerah di wilayah perbatasan. Ini mempercepat pemenuhan APD sehingga dapat segera diprioritaskan," tegasnya.
Adapun proses distribusi lainnya yaitu, masing-masing penghubung wilayah datang langsung mengambil APD yang dibantu alat angkut oleh TNI dari masing-masing wilayah. Sehingga ini mempercepat prosesnya dan kebutuhan akan APD bisa terpenuhi.
"Setelah APD terdistribusi, maka diserahkan ke gugus tugas daerah. Tentunya mereka mengerti di mana wilayah, ada yang sangat membutuhkan sehingga gugus tugas akan memprioritaskan ke tempat yang sangat membutuhkan," pungkasnya.
(dob/dob) Next Article Lawan Corona, 100.000 APD Telah Dibagikan ke Kota Prioritas
Most Popular