
Banyak Negara Lock Down Gegara Virus Corona, RI Bagaimana?
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
12 March 2020 20:09

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa negara melakukan isolasi massal atau lock down bagi aktivitas warganya terkait pencegahan virus corona (Covid-19). Negara seperti Italia hingga Denmark sudah melakukannya.
Bagaimana dengan Indonesia?
Juru Bicara Pemerintah RI untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan beberapa negara sudah melakukan lock down. Cara ini, menurut dia, dalam rangka menyikapi pengendalian sebaran virus corona, tapi bukan berarti cara ini tak punya kelemahan.
"Di-lock down ditempatkan agar tidak ada pergerakan orang sakit keluar. Meskipun konsekuensinya dengan lock down, kasus di tempat itu naik dengan cepat," kata Yuri di Istana, Kamis (12/3).
Yuri mencontohkan pada awak Kapal Pesiar Diamond Princess. Saat dilakukan lock down, justru yang terjadi lonjakan korban positif Covid-19.
"Ini jadi sikap kehati-hatian siapapun untuk responsnya," katanya.
Ia juga mengatakan soal pernyataan WHO yang menegaskan Covid-19 sudah kategori pandemi, bukan berarti penyakit ini tak terkendali. Namun, status ini menjadi peringatan bagi banyak negara untuk berupaya lebih keras mengendalikan corona.
"Pandemi ini negara harus respons lebih keras lebih," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Bagaimana dengan Indonesia?
Juru Bicara Pemerintah RI untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan beberapa negara sudah melakukan lock down. Cara ini, menurut dia, dalam rangka menyikapi pengendalian sebaran virus corona, tapi bukan berarti cara ini tak punya kelemahan.
Yuri mencontohkan pada awak Kapal Pesiar Diamond Princess. Saat dilakukan lock down, justru yang terjadi lonjakan korban positif Covid-19.
"Ini jadi sikap kehati-hatian siapapun untuk responsnya," katanya.
Ia juga mengatakan soal pernyataan WHO yang menegaskan Covid-19 sudah kategori pandemi, bukan berarti penyakit ini tak terkendali. Namun, status ini menjadi peringatan bagi banyak negara untuk berupaya lebih keras mengendalikan corona.
"Pandemi ini negara harus respons lebih keras lebih," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Most Popular