
Erick Sebut RS Milik BUMN Siap Tangani Pasien Corona
Monica Wareza, CNBC Indonesia
11 March 2020 16:13

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan kesiapannya untuk membantu pemerintah untuk menangani kasus corona (COVID-19) di Indonesia. Penanganan ini dilakukan melalui Rumah Sakit Pertamina yang merupakan grup Indonesia Healthcare Corporation (IHC).
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan rumah sakit BUMN yang berada di bawah naungan IHC ini memiliki fasilitas ruang perawatan khusus dan ruang observasi yang cukup besar untuk menampung pasien yang terjangkit wabah ini.
"Kemarin saya telah sampaikan ke Presiden bahwa RS BUMN siap untuk membantu penanganan Covid-19, total RS BUMN ada 65 Rumah Sakit, dengan ruang perawatan khusus sebanyak 155 tempat tidur dan 66 ruang observasi atau safe house, jadi total 221 kapasitas yang dapat ditampung oleh RS BUMN," kata Erick dalam siaran persnya, Rabu (11/3/2020).
Direktur SDM Pertamina Koeshartanto menambahkan, Pertamina siap mendukung upaya pemerintah untuk penanganan kasus Covid-19 baik secara internal maupun kepada eksternal melalui jaringan bisnis yang dimilikinya.
"Seperti melalui RS milik Pertamina yang dikelola oleh anak usaha kami, yaitu Pertamedika. Kami siap mengerahkan aset yang kami kelola untuk penanganan ini," jelasnya.
Selain itu, rumah sakit ini disebutkan telah menyediakan pelayanan yang memadai untuk menampung kasus ini, baik dari segi infrastruktur dan sumber daya manusia untuk melayani baik yang masih dinyatakan sebagai suspect maupun pasien.
"Dengan merebaknya kasus Covid-19 di Indonesia, IHC menyiapkan seluruh lini pelayanan RSPJ dan seluruh RS milik BUMN, baik infrastruktur dan sumber daya manusianya seperti dokter dan perawat terlatih untuk memberi pelayanan medis optimal kepada orang yang masih dalam tahap pemantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP) yang memerlukan pelayanan khusus di ruang bertekanan negatif di rumah sakit-rumah sakit kami," kata Fathema Djan Rachmat, direktur utama Pertamedika IHC.
(hps/hps) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan rumah sakit BUMN yang berada di bawah naungan IHC ini memiliki fasilitas ruang perawatan khusus dan ruang observasi yang cukup besar untuk menampung pasien yang terjangkit wabah ini.
"Kemarin saya telah sampaikan ke Presiden bahwa RS BUMN siap untuk membantu penanganan Covid-19, total RS BUMN ada 65 Rumah Sakit, dengan ruang perawatan khusus sebanyak 155 tempat tidur dan 66 ruang observasi atau safe house, jadi total 221 kapasitas yang dapat ditampung oleh RS BUMN," kata Erick dalam siaran persnya, Rabu (11/3/2020).
Direktur SDM Pertamina Koeshartanto menambahkan, Pertamina siap mendukung upaya pemerintah untuk penanganan kasus Covid-19 baik secara internal maupun kepada eksternal melalui jaringan bisnis yang dimilikinya.
"Seperti melalui RS milik Pertamina yang dikelola oleh anak usaha kami, yaitu Pertamedika. Kami siap mengerahkan aset yang kami kelola untuk penanganan ini," jelasnya.
Selain itu, rumah sakit ini disebutkan telah menyediakan pelayanan yang memadai untuk menampung kasus ini, baik dari segi infrastruktur dan sumber daya manusia untuk melayani baik yang masih dinyatakan sebagai suspect maupun pasien.
"Dengan merebaknya kasus Covid-19 di Indonesia, IHC menyiapkan seluruh lini pelayanan RSPJ dan seluruh RS milik BUMN, baik infrastruktur dan sumber daya manusianya seperti dokter dan perawat terlatih untuk memberi pelayanan medis optimal kepada orang yang masih dalam tahap pemantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP) yang memerlukan pelayanan khusus di ruang bertekanan negatif di rumah sakit-rumah sakit kami," kata Fathema Djan Rachmat, direktur utama Pertamedika IHC.
(hps/hps) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Most Popular