Internasional
WHO Warning Negara Dunia, Jangan Jumawa Aman dari Corona
28 February 2020 19:21

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, meminta semua negara waspada pada corona tanpa kecuali.
"Tidak ada negara yang boleh merasa aman, itu fatal sekali. Virus ini punya potensi menjadi pandemi," tegas Ghebreyesus, seperti diberitakan Reuters, Jumat (28/2/2020).
Ia pun menegaskan virus ini tak membedakan ras atau etnis. Bahkan tingkat pendapatan dan perekonomian negara satu dan yang lain.
"Semua negara harus siap untuk kasus pertama, kluster penyebaran pertama, dan bukti pertama penyebaran di antara komunitas. Harus ada langkah untuk semua skenario tersebut," kata Tedros lagi.
Hingga kini sudah ada 54 negara yang terkonfirmasi terjangkit virus asal Wuhan ini. Nigeria, Lithuania dan Belarusia menjadi negara yang baru saja melaporkan kasus corona di negerinya.
Pemerintah RI sendiri menyatakan negeri ini masih aman dari corona. Belum ditemukan kasus positif corona di negeri ini.
Berdasarkan data arcGis pukul 16:00, total kasus corona di dunia mencapai 83.373. Korban tewas sebanyak 2.858 dan sehat kembali 36.503.
(sef/sef)
"Tidak ada negara yang boleh merasa aman, itu fatal sekali. Virus ini punya potensi menjadi pandemi," tegas Ghebreyesus, seperti diberitakan Reuters, Jumat (28/2/2020).
Ia pun menegaskan virus ini tak membedakan ras atau etnis. Bahkan tingkat pendapatan dan perekonomian negara satu dan yang lain.
"Semua negara harus siap untuk kasus pertama, kluster penyebaran pertama, dan bukti pertama penyebaran di antara komunitas. Harus ada langkah untuk semua skenario tersebut," kata Tedros lagi.
Hingga kini sudah ada 54 negara yang terkonfirmasi terjangkit virus asal Wuhan ini. Nigeria, Lithuania dan Belarusia menjadi negara yang baru saja melaporkan kasus corona di negerinya.
Pemerintah RI sendiri menyatakan negeri ini masih aman dari corona. Belum ditemukan kasus positif corona di negeri ini.
Berdasarkan data arcGis pukul 16:00, total kasus corona di dunia mencapai 83.373. Korban tewas sebanyak 2.858 dan sehat kembali 36.503.
Artikel Selanjutnya
WHO: Kematian Akibat Covid-19 Bisa Kembali Meningkat
(sef/sef)