Jadi Benar Jokowi Gaji Pengangguran? Simak Kata Moeldoko

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
18 February 2020 10:37
Pemerintah menyiapkan alokasi anggaran Rp 10 triliun melalui kartu Pra Kerja.
Foto: infografis/ mengenal program kartu pra kerja/Aristya Rahadian Krisabella
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah menyiapkan alokasi anggaran Rp 10 triliun melalui kartu Pra Kerja. Apa benar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggaji para pengangguran melalui kartu tersebut?

"Kartu pra kerja itu memang untuk 2 juta orang. Nanti lulusan SMA-SMK akan dibekali terlebih dahulu kesempatan untuk up skilling. Termasuk yang kena PHK," kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Jakarta, Selasa (18/2/2020).

Menurut Moeldoko, masyarakat yang baru saja lulus diberikan banyak kemampuan dan skill agar siap bekerja. Jumlahnya memang sementara ini menurut Moeldoko mencapai 2 juta.

"Saya yakni pada 2021 kalau program ini berjalan dengan baik, maka kartu pra kerja ini menghasilkan. Presiden tidak ingin alokasi anggaran Rp 10 triliun itu ke laut," tutur Moeldoko.

Namun Moeldoko memastikan, pemerintah sama sekali tidak menggaji pengangguran. Ia memastikan pengangguran ini tidak mendapatkan gaji dari pemerintah.

"Pemerintah tidak sama sekali membayar pengangguran, pemerintah menyiapkan para pengangguran atau pencari kerja untuk siap bekerja dengan baik," tegas Moeldoko.

[Gambas:Video CNBC]




(dru) Next Article Mau Dirilis April 2020, Kartu Pra Kerja Jokowi Sudah Siap?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular