Paket Kontrak Proyek MRT HI-Kota Rp4,5 Triliun Resmi Diteken

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
17 February 2020 11:09
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bahwa proyek ini telah melalui proses perencanaan yang rumit.
Foto: Penandatanganan Paket Kontrak antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dan Shimizu-Adhi Karya JV (SAJV) untuk Fase 2 CP 201 di Jakarta, Senin (17/2/2020) (CNBC Indonesia/Muhammad Choirul Anwar)
Jakarta, CNBC Indonesia - Paket kontrak proyek MRT Fase 2 CP201 resmi ditandatangani. Shimizu-Adhi Karya JV (SAJV) didapuk untuk mengerjakan proyek berupa terowongan dan dua stasiun bawah tanah, yaitu Stasiun Monas & Thamrin.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bahwa proyek ini telah melalui proses perencanaan yang rumit. Ada sederet hal yang membutuhkan kejelian mendetail.

"Pengerjaan Fase 2A khusus di 2,8 kilometer ini memiliki tantangan yang tidak sederhana karena menyangkut kawasan strategis, dan memiliki tantangan alam yang tidak sederhana," kata Anies di sela prosesi penandatanganan yang berlangsung di Stasiun MRT Bundaran HI, Senin (17/2/20).

Dia menargetkan proyek ini benar-benar tuntas pada akhir 2024, sesuai kontrak proyek. Dia mengaku, MRT fase 2 secara keseluruhan dibangun terintegrasi dengan moda transportasi lainnya.

"Semua stasiun didesain terintegrasi dengan moda transportasi umum lainnya. Kita tidak akan menemukan lagi masalah misalnya seperti yang bulan lalu, baru groundbreaking-nya integrasi antara koridor 13 Transjakarta dengan Stasiun MRT Asean itu di Fase 1 kemarin," imbuhnya.



Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar, menjelaskan bahwa Fase 2A CP201 ini meliputi pekerjaan terowongan sepanjang 2,8 km. Terowongan itu akan menyusuri bawah tanah dari HI ke Sarinah.

"Ditambah dengan dua stasiun bawah tanah yaitu Tamrin dan Monas," ungkapnya dalam kesempatan yang sama.

Adapun nilai paket ini mencapai Rp 4,5 triliun. Proyek ini dikerjakan selama 58 bulan dan ditargetkan selesai pada Desember 2024.

Sebelum masuk seksi konstruksi CP201, pembangunan MRT Fase 2 ini diawali dengan paket CP200, yang merupakan pembangunan gardu induk MRT Fase 2 di Monas. Dinding diafragma disiapkan untuk dibangun pada gardu tersebut. Pembangunan konstruksi tahap ini sudah dilakukan.

[Gambas:Video CNBC]


(miq/miq) Next Article Duduk Perkara Molornya Proyek MRT Jakarta Fase 2A

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular