Jokowi Kembali Bor Perut Bumi Jakarta untuk Terowongan MRT

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
24 February 2022 19:56
Presiden Jokowi Luncurkan Tunnel Boring Machine MRT Jakarta Fase 2A, 24 Februari 2022
Foto: Presiden Jokowi Luncurkan Tunnel Boring Machine MRT Jakarta Fase 2A, 24 Februari 2022 (Tangkapan layar youtube Setpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kegiatan pengeboran untuk proyek MRT Jakarta akan dilangsungkan dalam waktu dekat. Ditandai peluncuran Tunnel Boring Machine (TBM) oleh Presiden Joko Widodo di Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia, Kamis (24/2/2022).

"Hari ini kita mulai tunnel boring machine untuk fase yang 2A, makanya dengan mengucap bismillah, tunnel boring machine pada siang ini dinyatakan diluncurkan," kata Presiden dalam siaran Sekretariat Presiden, Kamis (24/2/2022).

Sejak 2019 MRT fase 1 sudah beroperasi dari Lebak Bulus sampai Bundaran Hotel Indonesia. Nantinya rute itu akan berlanjut hingga Kota Tua, Jakarta Utara.

"Ada tujuh stasiun yang nanti akan dilewati, di Stasiun Thamrin, kemudian Stasiun Monas, kemudian Stasiun Harmoni, Stasiun Sawah Besar, Stasiun Mangga Besar, dan kemudian Stasiun Glodok, dan Stasiun Kota," tuturnya.

Nantinya setelah fase 2A selesai diharapkan pembangunan berlanjut pada tahapan selanjutnya, yakni Fase 2B dari Harmoni - Kota menuju ke Ancol Barat.

Selain itu, Presiden menginstruksikan agar studi kelayakan atau feasibility study (FS) untuk East-West Line juga segera diselesaikan sehingga DKI Jakarta memiliki transportasi yang modern dan terintegrasi.

"Juga yang Fatmawati sampai ke Taman Mini Indonesia Indah juga FS-nya segera diselesaikan dan segera dieksekusi. Sehingga DKI Jakarta betul-betul memiliki subway, memiliki MRT, memiliki LRT, memiliki TransJakarta yang terintegrasi dengan semua moda yang ada," lanjut Presiden.

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar mengatakan, adanya TBN ini mengawali pengeboran MRT Jakarta Fase 2A mulai dari HI sampai Kota sepanjang 6 km. Proyek ini ditargetkan selesai pada Maret 2025 mendatang.

"Presiden berkenan meresmikan peluncuran MRT fase 2 segmen Bundaran HI - Harmoni direncanakan selesai Maret 2025, sedangkan sampai Kota itu Agustus 2027," katanya.

Masalah Kontraktor Sudah Beres?

Kemenhub maupun pihk PT MRT Jakarta belum memberikan soal kepastian kontraktor Jepang terlibat dalam MRT fase II ini.

Proyek MRT fase II sampai akhir 2021 lalu sempat belum menemui titik kesepakatan antara PT MRT Jakarta dengan pihak kontraktor dari Jepang.

Hal ini terjadi karena dari hasil klarifikasi teknis dengan kandidat kontraktor menawarkan harga lebih tinggi dari yang ditetapkan panitia. Padahal bulan Oktober 2021 merupakan target penandatangan kontrak dan mulai melakukan pekerjaan konstruksi.

"September - Oktober kita melakukan negosiasi dengan kandidat, setelah nego ternyata masih terdapat perbedaan harga, ini masih terjadi sehingga pada Oktober dan awal November kita mengajukan hasil negosiasi ke JICA sebagai tindak lanjut," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar, dalam Forum Jurnalis MRT, Selasa (30/11/2021).

Sebelumnya pihak pemerintah Indonesia, khususnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sempat ke Jepang menghubungi pemerintah Jepang, untuk negosiasi proyek ini.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ternyata Jepang Jual Mahal, Proyek MRT Jakarta Terancam!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular