
Anies Curhat: Pengguna Kendaraan Bermotor di DKI Amat Banyak!
Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
05 December 2019 14:59

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan sebuah fakta mengejutkan perihal penggunaan kendaraan bermotor di wilayah itu. Menurut dia, jumlah pengguna kendaraan bermotor di Jakarta sangat banyak.
"Jumlah (pengguna) kendaraan bermotor di Jakarta itu amat banyak. Di tahun 1999, jadi 20 tahun lalu, pengguna kendaraan pribadi itu 49 persen penduduk. Pengguna kendaraan umum 51 persen. Kira-kira 50:50 separuh penduduk menggunakan kendaraan umum, separuh menggunakan kendaraan pribadi. Hari ini yang menggunakan kendaraan umum tinggal 23 persen. 77 persen dari warga menggunakan kendaraan pribadi," kata Anies di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/12/2019).
Oleh karena itu, Anies mengatakan perlu ada terobosan-terobosan untuk mengatur lalu lintas dan membuat masyarakat berminat menaiki angkutan umum ketimbang kendaraan pribadi. Apalagi ditambah fakta Jakarta merupakan kota dengan tingkat kepadatan lalu lintas yang begitu tinggi.
Kendati demikian, Anies mengklaim ada peningkatan jumlah pengguna kendaraan umum dari tahun 2016 hingga saat ini.
"Di tahun 2016, penumpang kendaraan umum kita 338 ribu, sekarang rata-rata 700 ribu penumpang meningkat dua kali lipat dalam waktu dua tahun dan tiga hari yang lalu, TransJakarta mencapai puncaknya 980 ribu, persis angka target di sini. 980 ribu penumpang per hari," kata Anies seperti dilaporkan detik.com.
(miq/dob) Next Article Gubernur Anies Rilis 73 Proyek Strategis DKI Jakarta
"Jumlah (pengguna) kendaraan bermotor di Jakarta itu amat banyak. Di tahun 1999, jadi 20 tahun lalu, pengguna kendaraan pribadi itu 49 persen penduduk. Pengguna kendaraan umum 51 persen. Kira-kira 50:50 separuh penduduk menggunakan kendaraan umum, separuh menggunakan kendaraan pribadi. Hari ini yang menggunakan kendaraan umum tinggal 23 persen. 77 persen dari warga menggunakan kendaraan pribadi," kata Anies di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/12/2019).
Oleh karena itu, Anies mengatakan perlu ada terobosan-terobosan untuk mengatur lalu lintas dan membuat masyarakat berminat menaiki angkutan umum ketimbang kendaraan pribadi. Apalagi ditambah fakta Jakarta merupakan kota dengan tingkat kepadatan lalu lintas yang begitu tinggi.
Kendati demikian, Anies mengklaim ada peningkatan jumlah pengguna kendaraan umum dari tahun 2016 hingga saat ini.
"Di tahun 2016, penumpang kendaraan umum kita 338 ribu, sekarang rata-rata 700 ribu penumpang meningkat dua kali lipat dalam waktu dua tahun dan tiga hari yang lalu, TransJakarta mencapai puncaknya 980 ribu, persis angka target di sini. 980 ribu penumpang per hari," kata Anies seperti dilaporkan detik.com.
(miq/dob) Next Article Gubernur Anies Rilis 73 Proyek Strategis DKI Jakarta
Most Popular