dr Gamal, Mantan Jubir Prabowo-Sandi Maju Pilwali Surabaya
Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
02 December 2019 11:42

Surabaya, CNBC Indonesia - Satu per satu nama mulai bermunculan jelang Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020. Setelah mantan Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, nama baru yang mencuat adalah mantan juru bicara Prabowo-Sandi dalam pilpres lalu, yaitu Gamal Albinsaid.
Kemarin, Gamal mendeklarasikan diri untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020. Dalam konferensi pers di Surabaya, Jawa Timur, Ia mengaku sebulan lalu tidak memiliki pikiran turut serta dalam kontestasi tersebut. Setiap ada yang meminta, Gamal selalu berkata tidak.
"Tapi akhirnya banyak yang meminta dan saya istikarah," ujarnya seperti dilansir detik.com, Senin (2/12/2019). "Jadi saya putuskan untuk maju. Ini bukan kemauan saya tapi permintaan masyarakat. Saya tidak ada kepentingan politik sama sekali di sini," lanjut Gamal.
Tidak hanya itu, Gamal juga mengaku ingin menciptakan konsep perpolitikan baru di Surabaya. Konsep itu, yakni politik hemat biaya. Gamal ingin memanfaatkan pendekatan kewirausahaan dan sosial untuk mendapatkan suara masyarakat.
"Bagaimana kami lebih berorientasi mengembangkan berbagai inovasi untuk memberikan dampak bagi masyarakat," katanya.
Di kesempatan yang sama, Gamal merasa bertanggung jawab sebagai perwakilan milenial. Dia ingin menyalurkan suara rakyat Surabaya, terutama para milenial yang masih berkutat pada isu kurangnya lapangan pekerjaan.
"Ini sudah saatnya milenial untuk maju. Saya yang akan mengawali pergerakan milenial di kontestasi ini," ujar Gamal.
Munculnya nama Gamal menambah kandidat Wali Kota Surabaya. Sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa Jawa Timur membuka kemungkinan mengusung mantan menaker Hanif Dhakiri.
"Ya bisa jadi Pak Hanif Dhakiri, karena beliau kader potensial mantan menteri tenaga kerja, kapasitas beliau kalau wali kota begitu sangat memenuhi persyaratan," kata Wakil Ketua DPW PKB Jatim Anik Maslachah di kantor PWNU Jatim, Surabaya, Selasa (12/11/2019), seperti dilansir CNN Indonesia.
Kendati demikian, Ia mengatakan PKB masih akan melakukan pembahasan lebih lanjut. Dengan kata lain, masih belum pasti mengusung Hanif Dhakiri. Sebab, PKB memiliki banyak kader lain yang juga potensial dan berpeluang untuk diusung sebagai bakal calon wali kota Surabaya.
Surabaya termasuk daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah pada 2020 mendatang. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tidak bisa kembali maju karena sudah menjabat dua periode.
Selain Surabaya, ada 269 daerah lain yang juga bakal menggelar pilkada. Nantinya, pilkada 2020 akan dihelat serentak, sama seperti pilkada-pilkada sebelumnya.
(miq/dob) Next Article Eks Koruptor Tetap Boleh Ikut Pilkada
Kemarin, Gamal mendeklarasikan diri untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020. Dalam konferensi pers di Surabaya, Jawa Timur, Ia mengaku sebulan lalu tidak memiliki pikiran turut serta dalam kontestasi tersebut. Setiap ada yang meminta, Gamal selalu berkata tidak.
"Tapi akhirnya banyak yang meminta dan saya istikarah," ujarnya seperti dilansir detik.com, Senin (2/12/2019). "Jadi saya putuskan untuk maju. Ini bukan kemauan saya tapi permintaan masyarakat. Saya tidak ada kepentingan politik sama sekali di sini," lanjut Gamal.
"Bagaimana kami lebih berorientasi mengembangkan berbagai inovasi untuk memberikan dampak bagi masyarakat," katanya.
Di kesempatan yang sama, Gamal merasa bertanggung jawab sebagai perwakilan milenial. Dia ingin menyalurkan suara rakyat Surabaya, terutama para milenial yang masih berkutat pada isu kurangnya lapangan pekerjaan.
"Ini sudah saatnya milenial untuk maju. Saya yang akan mengawali pergerakan milenial di kontestasi ini," ujar Gamal.
Munculnya nama Gamal menambah kandidat Wali Kota Surabaya. Sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa Jawa Timur membuka kemungkinan mengusung mantan menaker Hanif Dhakiri.
"Ya bisa jadi Pak Hanif Dhakiri, karena beliau kader potensial mantan menteri tenaga kerja, kapasitas beliau kalau wali kota begitu sangat memenuhi persyaratan," kata Wakil Ketua DPW PKB Jatim Anik Maslachah di kantor PWNU Jatim, Surabaya, Selasa (12/11/2019), seperti dilansir CNN Indonesia.
Kendati demikian, Ia mengatakan PKB masih akan melakukan pembahasan lebih lanjut. Dengan kata lain, masih belum pasti mengusung Hanif Dhakiri. Sebab, PKB memiliki banyak kader lain yang juga potensial dan berpeluang untuk diusung sebagai bakal calon wali kota Surabaya.
Surabaya termasuk daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah pada 2020 mendatang. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tidak bisa kembali maju karena sudah menjabat dua periode.
Selain Surabaya, ada 269 daerah lain yang juga bakal menggelar pilkada. Nantinya, pilkada 2020 akan dihelat serentak, sama seperti pilkada-pilkada sebelumnya.
(miq/dob) Next Article Eks Koruptor Tetap Boleh Ikut Pilkada
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular