
SEA Games 2019 Filipina Banyak Kritikan, Duterte Sakit

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyelenggaraan pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara, Southeast Asian Games (SEA Games) 2019 di Manila banyak menuai kritikan karena pelbagai masalah yang terjadi bahkan sebelum perhelatan tersebut resmi dibuka pada Sabtu kemarin, 30 November 2019.
Financial Times melaporkan pada Kamis (28/11/2019) bahwa para atlet yang seharusnya berlaga di ajang bergengsi tersebut tidak mendapat pelayanan yang layak. Mereka tidak mendapatkan hotel untuk menginap, sehingga terpaksa harus tidur di lantai sebuah gedung beramai-ramai.
Tidak hanya itu, Stadion Rizal Memorial Manila yang seharusnya dijadikan tempat pertandingan sepak bola putra, justru belum selesai direnovasi pada saat acara pembukaan semakin dekat, kendati akhirnya gelaran tersebut resmi dibuka.
Presiden Filipina Rodrigo Duterte, sempat mengamuk akibat buruknya penyelenggaraan SEA Games 2019 Filipina. Duterte menuding, salah satu penyebab kekacauan ini akibat adanya tindakan korupsi.
"Presiden akan meminta penyelidikan dugaan korupsi. Itulah yang paling dia benci," kata Juru Bicara Kepresidenan Filipina, Salvador Panelo, sebagaimana dikutip dari CNN Filipina.
"Presiden tidak senang dengan apa yang dia dengar tentang kekacauan di SEA Games 2019. Keluhan tentang keterlambatan, transportasi, check-in, makanan serta dugaan korupsi, termasuk bentuk inkompeten, dia ingin menyelidikinya," tambahnya.
Perkembangan terbaru, dalam wawancara dengan media televisi, Jumat waktu setempat, Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang berusia 74 tahun mengatakan kondisi kesehatannya sedang tidak prima.
"Saya sudah berusia 74 tahun. Saya punya banyak penyakit, "katanya, seperti dikutip Manilatimes.
![]() |
Tapi, Duterte meyakinkan orang Filipina bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai kondisi kesehatannya. "Untuk tujuan menjalankan fungsi saya sebagai Presiden, saya baik-baik saja," ucapnya.
Sebelumnya, Duterte menghentikan kunjungannya ke Jepang tahun ini dan kembali ke Manila setelah ia mengeluhkan rasa sakit yang tak tertahankan di tulang belakangnya yang disebabkan oleh kecelakaan sepeda motor sebelumnya.
Kondisi kesehatan Presiden Duterte telah menjadi spekulasi banyak kalangan di tengah berlangsungnya perhelatan SEA Games ke-30 digelar di Filipina yang akan berlangsung selama dua minggu hingga 11 Desember.
Adapun upacara penutupan dilakukan pada 10 Desember mendatang. Panitia memperkirakan hampir 10.000 atlet dari 11 negara partisipan dan 1.500 anggota media yang hadir dalam gelaran ini.
(tas/tas) Next Article Persiapan SEA Games 2019 Kacau, Presiden Filipina 'Ngamuk'!