
Mengapa Jokowi Tak Mau RI Seperti Hong Kong, Chile & Bolivia?
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
13 November 2019 16:11

Ekonomi Hong Kong telah terjerat resesi. Pertama kali sejak krisis keuangan global tahun 2009.
Seperti diketahui, pada Kamis (31/10/2019) lalu Departemen Sensus dan Statistik Hong Kong merilis pembacaan awal untuk data pertumbuhan ekonomi periode kuartal III-2019. Hasilnya, pada kuartal ini ekonomi melambat 3,2% secara kuartalan (quarter-on-quarter/QoQ). Sebelumnya pada kuartal II-2019 perekonomian Hong Kong sudah berkontraksi sebesar 0,4%.
Resesi merupakan penurunan aktivitas ekonomi yang sangat signifikan,negatif selama dua kuartal berturut-turut.
Salah satu penyebab turunnya angka pertumbuhan ini adalah demo anti-pemerintah yang sudah berlangsung selama enam bulan terakhir di pusat keuangan Asia itu, seperti yang disampaikan Menteri Keuangan Hong Kong Paul Chan.
"Dampak (dari aksi demonstrasi) terhadap perekonomian kita signifikan," tulis Chan dalam sebuah postingan di blog.
Demo yang terjadi di Hong Kong ini awalnya dipicu oleh rencana pemerintahnya untuk menerapkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Ekstradisi pelaku kriminal ke daratan China. Namun kini, unjuk rasa yang berlangsung telah berubah menjadi demo anti-pemerintah.
Hingga kini belum ada tanda-tanda demo di kota yang masih jadi bagian China ini akan berakhir.
(sef/sef)
Seperti diketahui, pada Kamis (31/10/2019) lalu Departemen Sensus dan Statistik Hong Kong merilis pembacaan awal untuk data pertumbuhan ekonomi periode kuartal III-2019. Hasilnya, pada kuartal ini ekonomi melambat 3,2% secara kuartalan (quarter-on-quarter/QoQ). Sebelumnya pada kuartal II-2019 perekonomian Hong Kong sudah berkontraksi sebesar 0,4%.
Resesi merupakan penurunan aktivitas ekonomi yang sangat signifikan,negatif selama dua kuartal berturut-turut.
"Dampak (dari aksi demonstrasi) terhadap perekonomian kita signifikan," tulis Chan dalam sebuah postingan di blog.
Demo yang terjadi di Hong Kong ini awalnya dipicu oleh rencana pemerintahnya untuk menerapkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Ekstradisi pelaku kriminal ke daratan China. Namun kini, unjuk rasa yang berlangsung telah berubah menjadi demo anti-pemerintah.
Hingga kini belum ada tanda-tanda demo di kota yang masih jadi bagian China ini akan berakhir.
(sef/sef)
Next Page
Chile
Pages
Most Popular