Pak Jokowi, Mas Nadiem Bakal Segera Punya Wakil Menteri Nih?
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
03 November 2019 16:01
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Jokowi memberi sinyal jabatan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) yang kini dipegang oleh Nadiem Makarim, akan dilengkapi dengan jabatan wakil menteri. Sebelum Jokowi sudah menetapkan 12 wakil menteri.
Soal peluang wakil menteri untuk Nadiem, tertulis dalam beleid Peraturan Presiden (Perpres) 72/2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, seperti dikutip CNBC Indonesia melalui laman Sekretariat Kabinet, Minggu (3/11/2019).
Dalam Perpres tersebut disebutkan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dinakhodai Nadiem Makarim berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden dan dipimpin oleh Menteri.
Pada pasal 2 ayat 1 Perpres ini disebutkan, dalam memimpin Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri akan dibantu oleh Wakil Menteri sesuai dengan penunjukan Presiden.
Adapun Wakil Menteri yang dimaksud menurut Perpres ini diangkat dan diberhentikan oleh Presiden, dan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri.
Dalam Perpres ini disebutkan, Wakil Menteri memiliki sejumlah tugas dalam membantu menteri dalam memimpin pelaksanaan tugas kementerian meliputi membantu menteri dalam perumusan dan atau pelaksanaan kebijakan kementerian.
Kemudian, membantu menteri dalam mengoordinasikan pencapaian kebijakan strategis lintas unit organisasi jabatan pimpinan tinggi madya atau Eselon I atau di lingkungan Kementerian.
"Menteri dan Wakil Menteri merupakan satu kesatuan unsur pemimpin kementerian," bunyi Pasal 3 Perpres ini.
Jokowi sendiri, saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka tak memungkiri, dipilihnya Nadiem Makarim di posisi Mendkbud sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui teknologi tinggi.
Kapabilitas Nadiem Makarim yang merupakan eks Pendiri Go-Jek dianggap menjadi sosok yang tepat untuk menghadirkan sistem pendidikan baru dalam menghadapi perubahan dunia.
Namun, Jokowi juga mengakui bahwa Nadiem Makarim meminta waktu lebih untuk merealisasikan visi misi pemerintahan. "Mas menteri minta, beri waktu saya 100 hari untuk menyiapkan dan merancang itu," kata Jokowi.
Jokowi pun sebelumnya telah melantik 12 wakil menteri yang ditempatkan di sejumlah kementerian strategis. Namun, tidak ada posisi wakil menteri yang ditempatkan untuk membantu Nadiem Makarim di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(hoi/hoi) Next Article Asyik, Nadiem & Bambang Brodjonegoro Dapat Wakil Menteri
Soal peluang wakil menteri untuk Nadiem, tertulis dalam beleid Peraturan Presiden (Perpres) 72/2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, seperti dikutip CNBC Indonesia melalui laman Sekretariat Kabinet, Minggu (3/11/2019).
Dalam Perpres tersebut disebutkan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dinakhodai Nadiem Makarim berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden dan dipimpin oleh Menteri.
Pada pasal 2 ayat 1 Perpres ini disebutkan, dalam memimpin Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri akan dibantu oleh Wakil Menteri sesuai dengan penunjukan Presiden.
Adapun Wakil Menteri yang dimaksud menurut Perpres ini diangkat dan diberhentikan oleh Presiden, dan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri.
Dalam Perpres ini disebutkan, Wakil Menteri memiliki sejumlah tugas dalam membantu menteri dalam memimpin pelaksanaan tugas kementerian meliputi membantu menteri dalam perumusan dan atau pelaksanaan kebijakan kementerian.
Kemudian, membantu menteri dalam mengoordinasikan pencapaian kebijakan strategis lintas unit organisasi jabatan pimpinan tinggi madya atau Eselon I atau di lingkungan Kementerian.
"Menteri dan Wakil Menteri merupakan satu kesatuan unsur pemimpin kementerian," bunyi Pasal 3 Perpres ini.
Jokowi sendiri, saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka tak memungkiri, dipilihnya Nadiem Makarim di posisi Mendkbud sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui teknologi tinggi.
Kapabilitas Nadiem Makarim yang merupakan eks Pendiri Go-Jek dianggap menjadi sosok yang tepat untuk menghadirkan sistem pendidikan baru dalam menghadapi perubahan dunia.
Namun, Jokowi juga mengakui bahwa Nadiem Makarim meminta waktu lebih untuk merealisasikan visi misi pemerintahan. "Mas menteri minta, beri waktu saya 100 hari untuk menyiapkan dan merancang itu," kata Jokowi.
Jokowi pun sebelumnya telah melantik 12 wakil menteri yang ditempatkan di sejumlah kementerian strategis. Namun, tidak ada posisi wakil menteri yang ditempatkan untuk membantu Nadiem Makarim di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(hoi/hoi) Next Article Asyik, Nadiem & Bambang Brodjonegoro Dapat Wakil Menteri
Most Popular