
Sri Mulyani Minta PNS-nya Makan Siang dengan Orang yang Beda
Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
29 October 2019 14:22

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyinggung anak buahnya yang sulit melakukan sinergi. Dia pun menganjurkan kepada semua karyawannya untuk saling berbaur, caranya dengan makan siang bersama.
"Karena saya tahu karyawan di sini hanya mau kumpul dengan teman yang satu sekolah, satu kampung atau satu angkatan. Instruksi saya, tolong Pak Sekjen, ini instruksi. Makan siang harus sama dengan orang yang berbeda, yang anda tidak kenal. Itu instruksi saya. Saya minta Bu Irjen untuk mengawasi," kata Sri Mulyani saat memberikan closing remarks, Festival Transformasi di Gedung Dhanapala Kemenkeu, Selasa (29/10/2019).
Selain itu, Sri Mulyani juga meminta agar seluruh ruangan kerja di kementerian tidak dalam bentuk qubicle atau meja yang penuh dengan sekat-sekat.
Dokumen-dokumen yang berserakan di meja kerja para pegawainya, juga diminta Sri Mulyani untuk ditaruh dalam satu loker.
Di era yang semakin maju, Sri Mulyani juga minta para pegawainya untuk mengubah kebiasaan menggunakan kertas atau hard copy pada saat melakukan rapat-rapat.
"Ini harus dilakukan untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan. Kalau space bisa lebih efisien, harus kita lakukan," ujarnya.
"Kalau saya bercanda, ini bercanda yang serius. Saya minta pemimpin tiap unit, take care secara sungguh-sungguh. Berikan contoh. Pak Dirjen, Bu Irjen bisa random makan siang dengan siapa saja, dari instansi yang berbeda," tuturnya.
(dru) Next Article Bangga! Sri Mulyani Bawa Pulang Penghargaan Internasional
"Karena saya tahu karyawan di sini hanya mau kumpul dengan teman yang satu sekolah, satu kampung atau satu angkatan. Instruksi saya, tolong Pak Sekjen, ini instruksi. Makan siang harus sama dengan orang yang berbeda, yang anda tidak kenal. Itu instruksi saya. Saya minta Bu Irjen untuk mengawasi," kata Sri Mulyani saat memberikan closing remarks, Festival Transformasi di Gedung Dhanapala Kemenkeu, Selasa (29/10/2019).
Selain itu, Sri Mulyani juga meminta agar seluruh ruangan kerja di kementerian tidak dalam bentuk qubicle atau meja yang penuh dengan sekat-sekat.
Di era yang semakin maju, Sri Mulyani juga minta para pegawainya untuk mengubah kebiasaan menggunakan kertas atau hard copy pada saat melakukan rapat-rapat.
"Ini harus dilakukan untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan. Kalau space bisa lebih efisien, harus kita lakukan," ujarnya.
"Kalau saya bercanda, ini bercanda yang serius. Saya minta pemimpin tiap unit, take care secara sungguh-sungguh. Berikan contoh. Pak Dirjen, Bu Irjen bisa random makan siang dengan siapa saja, dari instansi yang berbeda," tuturnya.
(dru) Next Article Bangga! Sri Mulyani Bawa Pulang Penghargaan Internasional
Most Popular