
Jadi Wamenlu, Mahendra Diminta Bereskan Kisruh dengan Eropa
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
25 October 2019 14:20

Jakarta, CNBC Indonesia- Mahendra Siregar ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Wakil Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Indonesia Maju.
Pemilihan mantan Wamen Keuangan 2011-2013 dan mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dari tahun 2013-2014 itu, sesuai dengan visi Jokowi yang ingin memperkuat diplomasi ekonomi.
"Pertama Mahendra Siregar (sebagai) Wakil Menteri Luar Negeri," kata Jokowi di Istana Kepresidenan saat mengumumkan nama-nama Wamen, Jumat (25/10/2019).
"Tugas khusus yaitu diplomasi ekonomi terutama yang berkaitan dengan perjanjian perdagangan dan investasi,".
Menurut Jokowi, sebelumnya RI sudah menyelesaikan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif/ Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dengan sejumlah negara.
"Ada 14-15 negara yang kita memerlukan perjanjian perdagangan, terutama dengan Uni Eropa," katanya.
Sebelum menduduki posisi sekarang, Mahendra menjadi Duta Besar RI untuk AS . Meski lama melintang di sektor keuangan, Mahendra mengawali kariernya di Departemen Luar Negeri tahun 1986.
BERLANJUT KE HAL 2>>>> Jokowi melantik sejumlah nama menjadi wakil menteri. Sekitar 7 nama berasal dari partai politik (parpol) sementara 5 orang dari profesional.
Selain Mahendra mereka antara lain:
1. Wakil Menteri Perdagangan: Jerry Sambuaga
2. Wakil Menteri Agama: Zainut Tauhid
3. Wakil Menteri Pertahanan: Sakti Wahyu Trenggono
4. Wakil Menteri Keuangan: Suahasil Nazara
5. Wakil Menteri PUPR: John Wempi Wetipo
6. Wakil Menteri KLHK : Alue Dohong
7. Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal: Budi Arie Setiadi
8. Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (Wakil Kepala BPN) : Surya Tjandra
9. Wakil Menteri BUMN : Kartika Wiroatmodjo
10. Wakil Menteri BUMN : Budi Gunadi Sadikin
11. Wakil Menteri Pariwisata - Bekraf: Angela Tanoesoedibjo
(sef/sef) Next Article Jadi Wamenlu, Mahendra Punya Setahun Bereskan 3 Hal Ini
Pemilihan mantan Wamen Keuangan 2011-2013 dan mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dari tahun 2013-2014 itu, sesuai dengan visi Jokowi yang ingin memperkuat diplomasi ekonomi.
"Pertama Mahendra Siregar (sebagai) Wakil Menteri Luar Negeri," kata Jokowi di Istana Kepresidenan saat mengumumkan nama-nama Wamen, Jumat (25/10/2019).
Menurut Jokowi, sebelumnya RI sudah menyelesaikan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif/ Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dengan sejumlah negara.
"Ada 14-15 negara yang kita memerlukan perjanjian perdagangan, terutama dengan Uni Eropa," katanya.
Sebelum menduduki posisi sekarang, Mahendra menjadi Duta Besar RI untuk AS . Meski lama melintang di sektor keuangan, Mahendra mengawali kariernya di Departemen Luar Negeri tahun 1986.
BERLANJUT KE HAL 2>>>> Jokowi melantik sejumlah nama menjadi wakil menteri. Sekitar 7 nama berasal dari partai politik (parpol) sementara 5 orang dari profesional.
Selain Mahendra mereka antara lain:
1. Wakil Menteri Perdagangan: Jerry Sambuaga
2. Wakil Menteri Agama: Zainut Tauhid
3. Wakil Menteri Pertahanan: Sakti Wahyu Trenggono
4. Wakil Menteri Keuangan: Suahasil Nazara
5. Wakil Menteri PUPR: John Wempi Wetipo
6. Wakil Menteri KLHK : Alue Dohong
7. Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal: Budi Arie Setiadi
8. Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (Wakil Kepala BPN) : Surya Tjandra
9. Wakil Menteri BUMN : Kartika Wiroatmodjo
10. Wakil Menteri BUMN : Budi Gunadi Sadikin
11. Wakil Menteri Pariwisata - Bekraf: Angela Tanoesoedibjo
(sef/sef) Next Article Jadi Wamenlu, Mahendra Punya Setahun Bereskan 3 Hal Ini
Most Popular