Internasional

China & India Juara Benahi Investasi yang Ruwet, RI Kapan?

Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
24 October 2019 13:03
Bank Dunia kembali merilis negara yang paling mudah memulai kegiatan usaha
Foto: World Bank (Reuters)
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Dunia kembali merilis negara yang paling mudah memulai kegiatan usaha. Dari 190 negara yang diteliti Bank Dunia terdapat 10 negara yang pemerintah-nya diklasifikasikan dalam "top improvers" atau paling banyak kemajuannya.

China dan India mencatat reformasi yang paling signifikan. Meskipun AS dengan perang dagangnya menuntut China untuk lebih terbuka pada perekonomiannya, China misalnya mampu naik 15 peringkat ke posisi 31 dan menyingkirkan Prancis.


Upaya pemerintah China dalam memberi perlindungan pada investor minoritas, menjadi poin plus negara itu. Negeri panda ini juga memperkuat prosedur kontrak, membuat administrasi cukai lebih mudah dan meningkatkan infrastruktur pelabuhan.

"Dengan menghilangkan sejumlah hambatan ini menciptakan pekerjaan yang lebih baik, mendatangkan pemasukan pajak dan pendapatan yang tinggi," kata Presiden Bank Dunia David Malpass, dikutip dari AFP, Kamis (24/10/2019).

"Semua itu dibutuhkan untuk menekan kemiskinan dan meningkatkan standar hidup,".


Pemerintah India juga masuk dalam daftar ini. India bahkan naik 14 peringkat ke posisi 63 dari total negara yang dikaji Bank Dunia.

Pemerintah melakukan sejumlah hal mulai dari menghapus biaya arsip, mempersingkat waktu dan biaya perizinan. Negara ini juga meningkatkan infrastruktur pelabuhan serta memperbaiki platform elektronik untuk mengumpulkan dokumen yang diperlukan dalam membuka usaha.

Selain China dan India ada 8 negara lain yang juga masuk dalam top improvers paling signifikan. Yakni Arab Saudi, Yordania, Togo, Bahrain, Tajikistan, Pakistan, Kuwait, India dan Nigeria.

Sementara itu, secara total, negara yang menduduki posisi pertama sebagai negara termudah dalam melakukan usaha jatuh pada Selandia Baru. Di posisi keduanya diduduki oleh Singapura.

Hong Kong menduduki peringkat ketiga sedangkan Denmark di posisi keempat. Sementara itu, Korea Selatan di posisi kelima dan AS turun di posisi keenam.

Di posisi ketujuh terdapat negara Georgia. Inggris berada di posisi 8, sedangkan Norwegia dan Swedia di posisi 9 dan 10.

[Gambas:Video CNBC]




(sef/sef) Next Article Ini Penyebab Peringkat Doing Business Indonesia Mentok di 73

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular