2 Tahun Memimpin Jakarta, Apa Saja Prestasi Gubernur Anies?

Redaksi, CNBC Indonesia
16 October 2019 16:02
2 Tahun Memimpin Jakarta, Apa Saja Prestasi Gubernur Anies?
Foto: Anies Baswedan (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta, CNBC Indonesia - Usia kepemimpinan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Anies Rasyid Baswedan genap berusia dua tahun pada Rabu (16/10/2019). Terkait hal itu, Anies pun menggelar keterangan pers di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta, Selasa (15/10/2019).

"Seluruh program yang telah dan akan dijalankan selama dua tahun ini bertujuan untuk mewujudkan 'Wajah Baru Jakarta' yang berbakti, berhati, berkolaborasi dan merangkul," katanya seperti dilansir detik.com.

"Kita ingin agar solusi kota Jakarta itu solusi sesuai kebutuhan masyarakat. Solusi paling efektif adalah libatkan masyarakat secara langsung dalam proses perencanaan sampai pelaksanaan," lanjut mantan menteri pendidikan dan kebudayaan tersebut.

Berikut sederet prestasi yang diklaim Anies selama dua tahun:

Perumahan DP Rp 0
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membuat Rumah DP Rp 0 di Klapa Village, Jakarta Timur, tahap pertama, 28 Juli 2019. Sebanyak 1.790 orang dinyatakan lolos seleksi program DP 0 Rupiah dari 2.359 pendaftar.

Pemprov DKI Jakarta kemudian membuka pendaftaran gelombang kedua pada 7 Agustus 2019. Hingga saat ini pendaftaran masih dibuka untuk penduduk dengan KTP DKI Jakarta yang berminat.

"Seiring dengan tingginya antusiasme warga, maka rencana lokasi hunian layak selanjutnya akan berada di daerah Cilangkap Jakarta Timur," kata Anies.

Kartu Kesejahteraan
Pemprov DKI Jakarta memperkenalkan enam jenis kartu kesejahteraan dalam dua tahun terakhir. Keenam kartu itu adalah Kartu Jakarta Pintar ( KJP ) Plus yang memberikan dana pendidikan sebesar Rp.250.000-Rp.450.000 per bulan sesuai jenjang pendidikan. Program ini telah diterima oleh 860.397 siswa di tahun 2019.

Kedua, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) yang memberi dana pendidikan bagi mahasiswa sebesar Rp 9 juta/semester. Para penerima kartu ini terdiri dari 5.061 mahasiswa di 90 PTN.

Ketiga, Kartu Pekerja Jakarta (KPJ) yang memberikan manfaat untuk naik bus Transjakarta gratis, mendapat pangan bersubsidi, jadi peserta JakGrosir, dan anak pemilik KPJ otomatis memperoleh KJP Plus. Adapun penerima kartu ini per tahun 2019 adalah 17.934 pekerja.

2 Tahun Memimpin Jakarta, Apa Saja Prestasi Gubernur Anies?Foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan uji coba jalur sepeda fase 2, beberapa waktu lalu (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)


Keempat, Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) yang memberikan manfaat finansial sebesar Rp 300.000/bulan dan telah diterima oleh 7.137 orang.

Kelima, Kartu Lansia Jakarta (KLJ) yang memberikan manfaat finansial sebesar Rp 600.000/bulan dan telah diterima oleh 40.419 lansia per tahun 2019.

Keenam, bidang Pangan Murah, pemegang kartu bantuan sosial DKI bisa mendapatkan komoditas pangan senilai Rp 350.000 di pasar dengan hanya membayar sebesar Rp 126.000.

Revitalisasi Trotoar
Selama dua tahun berjalan, Pemprov DKI Jakarta sudah merevitalisasi trotoar sepanjang 134 kilomoter. Angka ini akan bertambah karena di tahun ini Pemprov DKI Jakarta sudah menargetkan penambahan revitalisasi trotoar sepanjang 47 kilometer.

Taman Maju Bersama
Pemprov DKI Jakarta telah mencanangkan program 60 Taman Maju Bersama (TMB) sejak tahun 2017 sampai tahun 2019. Total target 200 Taman Maju Bersama hingga tahun 2022.

"Adapun prinsip dari TMB ini adalah kolaboratif, ramah anak dan multifungsi," ujar Anies.

Perlindungan Perempuan dan Anak
Fasilitas Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak yang terdiri dari empat Rumah Aman, 19 pos pengaduan, aplikasi Jakarta Aman Siaga 112 yang bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, Unit Reaksi Cepat 24 Jam, dan delapan Pusat Pelayanan Terpadu/PPT gratis.

"Usaha Pemprov DKI ini telah menghasilkan penurunan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak sebesar lebih dari 50 persen pada tahun 2019. Dengan pencapaian ini, di tahun yang sama Pemprov DKI Jakarta meraih predikat Kota Layak Anak dari lembaga internasional Save the Children untuk pertama kalinya," kata Anies.

[Gambas:Video CNBC]

Peningkatan Pengguna Angkutan Umum
Anies mengklaim ada peningkatan jumlah rute Transjakarta dari 109 di tahun 2017 bertambah jadi 220 rute di tahun 2019. Jumlah armada juga bertambah dari 2.380 di tahun 2017 menjadi 3.548 armada di tahun 2019.

Selain itu, moda transportasi di Jakarta terintegrasi melalui program JakLingko, yang tersambung dengan dengan MRT dan LRT. Selama uji publik 11 Juni-13 Oktober 2019, LRT telah melayani 798.000 penumpang. Jumlah penumpang Transjakarta naik hampir dua kali lipat ke kisaran 640.000 orang per hari.

"Sebagai perbandingan, sejak program ini dimulai pada tahun 2004 hingga tahun 2017 jumlah rata-rata penumpang harian hanya ada di kisaran 300.000 penumpang per hari," ujar Anies.

Penyediaan Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS)
Pemprov DKI Jakarta memiliki program Penyediaan Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) yang diluncurkan pada tahun 2018, dengan jumlah jangkauan 144.223 anak di 456 sekolah di seluruh Jakarta. Adapun harga paket makanan senilai Rp 10.890 per anak, dan diberikan setiap hari di sekolah.

"Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan komite sekolah dan memberdayakan pedagang setempat untuk menjadi penyedia paket makanan tambahan anak sekolah. Adapun anggaran untuk PMTAS di tahun 2019 adalah senilai Rp 324 miliar," kata Anies.

Formula E
Jakarta akan menjadi tuan rumah Jakarta E-Prix yang merupakan pagelaran Formula E di tahun 2020. Pegelaran akan dilaksanakan pada 6 Juni 2020.

Akses Kepulauan Seribu
Aksesibilitas Kepulauan Seribu diklaim Anies semakin mudah. Dalam dua tahun ini Pemprov DKI Jakarta telah menambah armada kapal antarpulau sejumlah enam unit kapal cepat fiber speedboat.

"Dengan adanya penambahan armada di Kepulauan Seribu ini, akses antarpulau semakin mudah. Sebagai contoh, perjalanan dari Pulau Sebira ke Jakarta Utara yang biasanya dijangkau dalam 8 jam, saat ini perjalanannya bisa dipangkas menjadi 2,5 jam," ujar Anies.

Dana Hibah PAUD
Pemprov DKI Jakarta menyalurkan Dana Hibah Guru PAUD yang disalurkan melalui Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi). Sampai bulan September 2019, sudah 5.702 guru yang menerima dana hibah dengan besaran Rp 500 ribu per orang per bulan. Pemprov DKI Jakarta juga telah menganggarkan Rp 40,3 miliar di APBD-Perubahan 2019.

(miq/miq) Next Article Gaduh Anies Beri Award untuk Diskotek Colosseum

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular