
Hikayat Kampung Akuarium: Digusur Ahok, Dibangun Anies
Sandi Ferry, CNBC Indonesia
10 October 2019 09:15

Jakarta, CNBC Indonesia - Penggusuran Kampung Akuarium yang dilakukan pada masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (2014-2017) dibalas berlawanan oleh Gubernur DKI saat ini, Anies Baswedan.
Memang, penataan Kampung Akuarium menjadi salah satu fokus Anies dalam masa kepemimpinannya. Kawasan yang berada di Jakarta Utara tersebut akan disulap menjadi lebih layak.
"Kampung Akuarium adalah salah satu kampung bersejarah yang terlibat dalam Community Action Plan untuk menata kembali kampung mereka pascapenggusuran 2016. Tadi kita diajak melihat kebun bersama yang dikelola oleh warga, di belakang shelter sementara Kampung Akuarium," tulis Anies di akun Instagram @aniesbaswedan, pada Senin (7/10/2019).
Memang, penataan Kampung Akuarium menjadi salah satu fokus Anies dalam masa kepemimpinannya. Kawasan yang berada di Jakarta Utara tersebut akan disulap menjadi lebih layak.
"Kampung Akuarium adalah salah satu kampung bersejarah yang terlibat dalam Community Action Plan untuk menata kembali kampung mereka pascapenggusuran 2016. Tadi kita diajak melihat kebun bersama yang dikelola oleh warga, di belakang shelter sementara Kampung Akuarium," tulis Anies di akun Instagram @aniesbaswedan, pada Senin (7/10/2019).
Pada Februari 2019, Anies juga sempat menerima desain Kampung Akuarium dari warga. Ini merupakan ide dan masukan dari warga yang menjadi bahan pertimbangan untuk diimplementasikan.
Adapun hasil akhir perencanaan pembangunannya bisa dilihat di akun Instagram @kampung_akuarium. "Insyaallah pembangunannya akan kita mulai pada 2020 mendatang," ungkapnya.
Adapun konsep rumah yang akan dibangun yakni rumah lapis. Sebelumnya pernah menjadi rencana Anies saat awal-awal dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Benar, jumlahnya 142 unit dalam bentuk rumah lapis," kata Kepala Bidang Pembangunan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Triyanto, saat dihubungi CNBC Indonesia, Selasa (8/10).
"Tipe 27 m2, rumah lapis itu tingginya maksimal 4 lantai. [Saat ini] lelang DED (Detail Engineering Design)," lanjutnya.
Pembangunan kembali Kampung Akuarium menjadi angin segar bagi para warganya. Padahal, sejak April 2016 lalu, Ahok sudah melakukan penggusuran. Menurutnya, kawasan tersebut harus dikembalikan sesuai fungsinya, yakni cagar budaya.
Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta pada Mei 2017, ada 169 keluarga dengan 150 bangunan yang masih bertahan di wilayah itu. Warga meminta bangunan yang layak.
Sebagai gantinya, Pemprov DKI Jakarta menyediakan tiga rusun tambahan, yakni rusun di Jalan Raya Bekasi Km 2, rusun tambahan di Rusun Rawa bebek, dan rusun baru di Rusun Marunda Baru. Namun sayang tidak menemui titik temu. Tawaran rusun ini ditolak mentah-mentah oleh warga Kampung Akuarium.
(tas) Next Article Anies Vs Ahok Makin Panas Gegara Pulau Reklamasi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular