
Sepatu KW Impor Vietnam Obrak-abrik RI, Siapa yang Rugi?
Efrem Siregar, CNBC Indonesia
04 October 2019 14:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepatu KW impor dari Vietnam marak ditemukan di wilayah Jabodetabek. Harga jualnya sangat miring berkisar antara Rp100-150 Ribu.
Keberadaan sepatu ini dapat ditemukan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pedagang menawarkan sepatu dengan brand-brand ternama antara Rp 120 ribu-Rp 150 ribu per pasang.
Maraknya sepatu KW asal Vietnam yang murah meriah menjadi perhatian kalangan pengusaha sepatu dari dalam negeri. Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakri Anom mengatakan sektor yang paling terpukul dari maraknya produk sepatu KW impor Vietnam adalah industri kecil dan menengah. Produk sepatu KW impor Vietnam masuk ke segmen bawah.
"Ini kan masuk segmen sepatu murah, mereka bermain di market domestik langsung head to head dengan UKM, yang bermain di market itu. Mereka menyasar di pasar tradisional, mereka langsung sasar bawah. Yang kena dampak industri kecil dan menengah," kata Firman kepada CNBC Indonesia, Jumat (4/10)
Sedangkan untuk industri skala besar yang umumnya berbasis ekspor relatif tak terkena dampak meski produk-produk KW menggunakan merek-merek ternama untuk tujuan ekspor. Justru yang terkena, adalah pihak prinsipal dan distributor merek-merek sepatu terkenal di Indonesia.
"Di sentra Cibaduyut, sentra kecil, sebagian sudah beralih profesi, sulit bersaing, dengan sepatu impor yang murah dan model yang kekinian," katanya.
Harijanto, Ketua Dewan Pembina Aprisindo membenarkan soal serbuan sepatu made in Vietnam ini. Ia bilang tampilan produk sepatu KW Vietnam cukup persis dengan produk aslinya.
"Masuk ke Indonesia baru, tapi di Vietnam sudah lama KW 1 persis, kalau sepintas sama dengan yang asli," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Gokil! Sepatu Impor Made in Vietnam Obrak-Abrik Pasar RI
Keberadaan sepatu ini dapat ditemukan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pedagang menawarkan sepatu dengan brand-brand ternama antara Rp 120 ribu-Rp 150 ribu per pasang.
Maraknya sepatu KW asal Vietnam yang murah meriah menjadi perhatian kalangan pengusaha sepatu dari dalam negeri. Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakri Anom mengatakan sektor yang paling terpukul dari maraknya produk sepatu KW impor Vietnam adalah industri kecil dan menengah. Produk sepatu KW impor Vietnam masuk ke segmen bawah.
"Ini kan masuk segmen sepatu murah, mereka bermain di market domestik langsung head to head dengan UKM, yang bermain di market itu. Mereka menyasar di pasar tradisional, mereka langsung sasar bawah. Yang kena dampak industri kecil dan menengah," kata Firman kepada CNBC Indonesia, Jumat (4/10)
Sedangkan untuk industri skala besar yang umumnya berbasis ekspor relatif tak terkena dampak meski produk-produk KW menggunakan merek-merek ternama untuk tujuan ekspor. Justru yang terkena, adalah pihak prinsipal dan distributor merek-merek sepatu terkenal di Indonesia.
"Di sentra Cibaduyut, sentra kecil, sebagian sudah beralih profesi, sulit bersaing, dengan sepatu impor yang murah dan model yang kekinian," katanya.
Harijanto, Ketua Dewan Pembina Aprisindo membenarkan soal serbuan sepatu made in Vietnam ini. Ia bilang tampilan produk sepatu KW Vietnam cukup persis dengan produk aslinya.
"Masuk ke Indonesia baru, tapi di Vietnam sudah lama KW 1 persis, kalau sepintas sama dengan yang asli," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Gokil! Sepatu Impor Made in Vietnam Obrak-Abrik Pasar RI
Most Popular