
Singapura, Calon Korban Resesi Berikutnya?
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
26 September 2019 13:34

Nestapa ekonomi Singapura sepertinya memang sulit dihindari. Seperti kajian Institute of Chartered Accountants, penyebabnya adalah ketergantungan yang berlebihan kepada ekspor.
Bank Dunia mencatat rasio ekspor terhadap pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB) di Singapura mencapai 176,38% pada 2018. Luar biasa. Jadi wajar kalau ekspor turun maka bisa dipastikan ekonomi bakal terkontraksi.
Ekspor Singapura sudah berkubang di zona kontraksi sejak Maret lalu. Artinya, penurunan ekspor sudah berlangsung selama enam bulan tanpa putus.
Oleh karena itu, tidak heran ekonomi Singapura begitu terpukul. Bisa stagnan pada kuartal II-2019 sudah bagus, karena ke depan risiko kontraksi sangat besar.
(BERLANJUT KE HALAMAN 3)
(aji/aji)
Bank Dunia mencatat rasio ekspor terhadap pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB) di Singapura mencapai 176,38% pada 2018. Luar biasa. Jadi wajar kalau ekspor turun maka bisa dipastikan ekonomi bakal terkontraksi.
Oleh karena itu, tidak heran ekonomi Singapura begitu terpukul. Bisa stagnan pada kuartal II-2019 sudah bagus, karena ke depan risiko kontraksi sangat besar.
(BERLANJUT KE HALAMAN 3)
(aji/aji)
Next Page
Singapura Korban Perang Dagang
Pages
Most Popular