Perkenalkan Pesaing Baru RI: Kamboja

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
11 September 2019 08:34
Buruh Murah, Pajak Rendah
Perdana Menteri Kamboja Hun Sen dan Presiden Indonesia Joko Widodo (REUTERS / Edgar Su)

Seperti halnya Vietnam, ongkos yang harus dikeluarkan investor di Kamboja lebih murah daripada Indonesia. Bahkan di Kamboja lebih murah dari Vietnam. Salah satu indikatornya adalah upah di sektor manufaktur untuk semua level per tahun memang Kamboja jauh lebih miring

Selain upah, pajak korporasi di Kamboja dipatok 20% seperti halnya Vietnam. Sementara di Indonesia, tarif Pajak Penghasilan (PPh) Badan adalah 25%.

Dari segi geografis, Kamboja masuk dalam rantai pasok poros yag terhubung ke China. Lokasi yang strategis ini juga menguntungkan Kamboja dan Vietnam mengingat investor strategis ASEAN salah satunya China. Apalagi China berambisi membangun jalur sutra modern (Belt and Road Initiative).

Dari sisi stabilitas politik, Kamboja lebih unggul daripada Indonesia. Bank Dunia menempatkan Indonesia di peringkat 135 dengan indeks -0,51. Sementara Kamboja di peringkat 87 dengan indeks 0,17.

Nilai indeks bernilai positif mengindikasikan tingkat kestabilan politik yang tinggi pula. Bagaimanapun juga tingkat kestabilan politik suatu negara juga menjadi salah satu pertimbangan investor dalam berinvestasi.

xBank Dunia



TIM RISET CNBC INDONESIA

(Tirta Citradi/aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular