Duh, Akses Menuju Bandara Baru Yogyakarta Masih Bermasalah

Jakarta, CNBC Indonesia - Akses menuju Yogyakarta International Airport (YIA) saat ini masih sulit dicapai oleh para calon penumpang pesawat. Persoalan ini mengemuka di sela rapat kerja Komisi V DPR RI, Selasa (3/9/2019) yang diikuti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Dalam kesempatan itu, Budi Karya mengaku, rencana awal memang ada tol yang dipakai akses ke YIA. Namun, seiring berkembangnya waktu, dia bilang, pembangunan tol sulit dilakukan. Alhasil, jalur kereta bakal dimanfaatkan.

Baca: China Siap Menelikung Jepang Lagi di Proyek Kereta Cepat

 

"Kami sudah menyiapkan kereta api dari Stasiun Wojo. Kalau naik itu, paling lama 1 jam [dari pusat Kota Yogyakarta], ditambah 15 menit naik bus, 40 menit sampai," ungkapnya.

Sayangnya, sampai saat ini jalur KA yang tersedia hanya sampai di Stasiun Wojo. Artinya, penumpang KA Bandara harus melanjutkan perjalanan dengan moda transportasi lain jika ingin sampai ke YIA.

Karena itu, Budi Karya bakal mengebut pembangunan jalur KA dari Stasiun Wojo ke YIA. Ditargetkan, jalur tersebut rampung pada Desember 2020.

"Nanti pada saat Desember 2020 dari Kulonprogo ke Tugu cuma 30 menit dan headway cuma 15 menit," tandasnya.

Baca: China Mau Telikung Jepang di Kereta Cepat, Boleh Pak Luhut?

 

Sementara itu, sambil menunggu proses pembangunan, dia ingin headway jarak waktu antar kereta, yang ada dipangkas. Pasalnya, saat ini YIA sudah beroperasi sebagian dan akan beroperasi penuh pada pertengahan tahun depan.

"Nah oleh karenanya ke Wojo headway saya minta lebih pendek. Saya minta setengah jam. Artinya kurang dari 1,5 jam sudah sampai dari [Stasiun] Tugu," tegasnya.

(hoi/hoi) Next Article Setengah Juta Lebih Kendaraan Tinggalkan DKI, Menuju Bandara!