Kondusif, Menkominfo Siap Buka Kembali Internet di Papua

CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
01 September 2019 16:27
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara pun angkat suara soal internet di Papua.
Foto: Menkominfo Rudiantara (CNBC Indonesia/Fikri Muhammad)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menegaskan dan memastikan bahwa pemblokiran akses internet di Papua dan Papua Barat akan dibuka karena kondisi di sana sudah damai pasca-demo yang berujung rusuh.

"Bisa, dibuka [pemblokiran], pasti. Pasti dibuka. Saya katakan bahwa kalau sudah damai memang untuk apa kita
blocking medsos? Kalau sudah damai untuk apa aparat keamanan ribut-ribut, ramai-ramai di sana? Enggak ada," kata Wiranto di kawasan Bundaran HI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (1/9/2019), dikutip Detiknews.

Menanggapi ini, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara pun angkat suara.


Dia mengatakan kebijakan pemerintah pusat (multi sektor) dikoordinasikan oleh Menkopolhukam secara terintegrasi. "Apapun keputusannya pasti dilaksanakan oleh sektor/kementerian dalam koordinasi Kemenkopolhukam," ujar Rudiantara, Minggu (1/9/2019), dikutip DetikInet.

"Apabila telah diputuskan dan ditetapkan, dalam hitungan jam layanan data dari operator seluler dapat diaktifkan kembali," kata Rudiantara.

Pemerintah pertama kali melakukan pembatasan layanan internet di wilayah Papua dan Papua Barat ini sejak Senin (19/8). Namun pada Rabu (21/8) pemerintah meningkatkannya mejadi pemblokiran akses di wilayah tersebut.

Warga di sana hanya bisa menikmati layanan telekomunikasi telepon dan pesan singkat atau SMS.

Di sisi lain, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga akan berangkat ke Papua pada Senin (2/9/2019) dan akan berkantor di sana sampai situasi dipastikan kondusif.

"Saya sendiri dengan Bapak Panglima nanti, kemungkinan besar besok [Senin, 2 September 2019] akan ke sana [Papua] ya, untuk mengendalikan betul-betul situasi terkendali dan melakukan langkah penegakan hukum," kata Tito usai acara HUT Polwan ke-71 di Polda Metro Jaya, Jakarta, seperti dikutip dari Detiknews
, Minggu (1/9/2019).

Tito memperkirakan berkantor di Papua selama sepekan. Eks Kapolda Papua ini memastikan penindakan hukum berjalan jika masih terjadi kerusuhan.


(tas/tas) Next Article Polisi Tangkap Aktor Intelektual Kerusuhan Papua, Siapa Dia?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular