Kabinet Baru Jokowi: Sudah Final, Ada yang Berumur 25 Tahun

Redaksi, CNBC Indonesia
14 August 2019 15:45
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku komposisi kabinet yang baru nantinya lebih banyak diisi kalangan profesional ketimbang partai politik.
Foto: Presiden Joko Widodo meresmikan gedung baru Sekretariat ASEAN di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (8/8/2019). (dok. BPMI Setpres/Muchlis Jr)
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku komposisi kabinet yang baru nantinya lebih banyak diisi kalangan profesional ketimbang partai politik. Bahkan ada menteri muda yang berumur 25 tahun.

Sementara, Kepala Negara mengungkapkan porsi untuk menteri dari kalangan profesional adalah 55 persen, sedangkan kalangan parpol 45 persen.

"Kabinet sudah final. Komposisi 45 parpol, 55 profesional," ujar Jokowi dalam pertemuan Dewan Pemimpin Redaksi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (14/8).

Jokowi menyebut nama-nama menteri telah disampaikan kepada Ketua Umum partai politik pengusungnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Jokowi Soal Menteri Baru: Ada yang Umurnya 25 TahunFoto: foto: Presiden Jokowi Hadiri Pembukaan KTT Ke-34 ASEAN ( Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)




"Partai sudah diberitahu nama-nama anggota kabinet," katanya seperti dilansir CNN Indonesia.

Lebih lanjut mantan wali kota Solo itu mengatakan, susunan kabinet di periode mendatang diharapkan mampu mencapai target yang ditentukan Jokowi.

Ia menginginkan para menteri itu dapat bekerja cepat secara fokus dan terukur. Jika tak memenuhi target, Jokowi tak segan untuk melakukan reshuffle.

"Kabinet yang diharapkan adalah yang bisa kerja cepat, fokus, terukur. Kalau enggak berhasil ya di-reshuffle," ucap Jokowi.



Dari sisi usia, Jokowi juga membocorkan bahwa nantinya ada menteri yang berusia di bawah 30 tahun.

"Menteri ada yang usianya 25, di bawah 30, dan di bawah 35 tahun," ujar Jokowi.

Terkait jumlah kementerian, Jokowi menyatakan tidak akan banyak berubah. Jumlah kementerian, menurutnya tetap 34 kementerian. Namun, kata dia, ada Kementerian yang dilebur dan kementerian baru.




(dru) Next Article Jokowi Jengkel ke Menteri, Kenapa Ya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular