Cara Simple Untuk Lawan Kebiasaan Ngaret

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
12 August 2019 19:38
Selain buang-buang waktu, ngaret juga bisa membuat hubungan pertemanan jadi renggang lantaran waktu janjian tak tepat waktu.
Foto: Grab Anti Ngaret
Jakarta, CNBC Indonesia- Kebiasaan ngaret alias sering terlambat jangan dianggap enteng. Selain buang-buang waktu, ngaret juga bisa membuat hubungan pertemanan jadi renggang lantaran waktu janjian tak tepat waktu. Tak bisa dipungkiri, selain merugikan diri sendiri, ngaret juga bisa merugikan orang lain.

Bagi orang-orang yang erat dengan sifat satu ini, nampaknya harus mengatur strategi agar tak ketinggalan banyak hal. Strategi tersebut misalnya memanfaatkan fitur-fitur andalan yang bisa digunakan untuk kehidupan sehari-hari. Aplikasi transportasi adalah salah satu yang paling sering digunakan dan bisa diandalkan jika harus tiba di sebuah lokasi dengan cepat.

Aplikasi transportasi juga beragam, dan tentunya dengan fitur yang beragam. Salah satu yang menawarkan fitur menarik dan membantu "si ngaret" untuk bisa cepat memesan rute perjalanan adalah "saved place" yang diusung oleh Grab. Fitur satu ini memang diperuntukkan bagi pejuang #AntiNgaret supaya bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya


Cara menggunakan fitur yang satu ini juga mudah. Pengguna aplikasi Grab bisa memilih alamat lengkap serta titik jemput untuk disimpan pada aplikasi. Setelah itu, titik lokasi yang sering dituju tersebut bisa diberi tanda dengan nama sesuai kebutuhan.

Misalnya saja rumah, kantor, hingga tempat lain seperti restoran favorit hingga rumah kerabat. Lokasi ini akan tersimpan dalam aplikasi Grab, dan pengguna Grab hanya tinggal memilih titik jemput sesuai nama saat pemesanan.

Cara ini memang terbukti lebih cepat, dibanding harus memilih dan memastikan titik jemput setiap kali melakukan pemesanan. Apalagi, terkadang titik jemput sulit ditemukan karena kendala sinyal ponsel.

Fitur ini sebagai bentuk dukungan penuh kepada para pejuang #AntiNgaret. Sehingga Grab menawarkan empat kemudahan dari GrabBike agar pelanggan dapat lebih memaksimalkan waktu mereka, dan mendapatkan armada GrabBike lebih cepat.

Ketiga fitur lainnya adalah 5 juta titik jemput untuk pemesanan lebih akurat, Fitur Venues, dan Grab Now.


Guna melancarkan kampanye ini, Grab memiliki lebih dari 90 orang tim pemetaan di Indonesia yang akan membuat perjalanan para pejuang #AntiNgaret dengan GrabBike menjadi lebih optimal.

Tim tersebut bertugas membangun point of interest (POI) dan titik hijau sebagai lokasi penjemputan untuk memudahkan proses perjalanan mitra pengemudi dan penumpang Grab. Dengan demikian, rute yang diarahkan juga lebih efisien dan estimasi waktu tiba menjadi lebih akurat.

Saat ini, Grab menyediakan layanan dengan jangkauan terluas di Asia Tenggara di 338 kota yang tersebar di 8 negara dengan lebih dari 152 juta unduhan aplikasi, termasuk Indonesia tempat Grab beroperasi di 224 kota dari Sabang hingga Merauke.

[Gambas:Video CNBC]


(dob) Next Article Bisakah Kita Meninggalkan Budaya Ngaret?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular