Mati Listrik Massal, Ketua DPR: Menteri Rini Tanggung Jawab
Redaksi CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
05 August 2019 17:28

Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dinilai ikut bertanggung jawab atas tragedi pemadaman listrik yang terjadi di sebagian besar pulau Jawa, kemarin.
Hal ini ditekankan oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo. "Dalam kasus ini yang bertanggung jawab dan kita minta adalah Menteri BUMN," ujarnya saat dijumpai di gedung DPR, sebagaimana dikutip dari Detik, Senin (5/8/2019).
Menurutnya, Menteri BUMN perlu melakukan revitalisasi dan perbaikan di tubuh PT PLN (Persero) yang berada di bawah komandonya. Ia juga meminta dilakukan investigasi terhadap kerusakan transmisi, dan mencari tahu apakah ada unsur-unsur kesengajaan. Pemadaman listrik, kata dia, bukan cuma soal masalah ekonomi tapi juga pertahanan dan keamanan nasional.
Ia juga memahami amarah Presiden Joko Widodo kepada perusahaan setrum pelat merah tersebut, apalagi pemadaman terjadi di ibukota yang menjadi barometer dan perhatian pusat dunia. "Kalau dikaitkan dengan citra pastinya akan sangat tercoreng di mata internasional. Nah, ke depan bagaimana cara mengantisipasi agar persoalan ini tidak terjadi kembali," kata Bamsoet.
Transmisi 500 kV milik PLN mengalami gangguan, yang menyebabkan padamnya aliran listrik di wilayah Jabodetabek, di sebagian wilayah Jawa Barat, dan Jawa Tengah, kemarin.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menuturkan, pihaknya telah mendorong PLN untuk segera melakukan tanggung jawab perusahaan. "Tidak sekedar hanya minta maaf, tetapi juga (beri) sanksi dalam bentuk kompensasi," ujar Rida saat dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (5/8/2019).
Rida menuturkan, pihaknya akan memastikan apakah PLN sudah menjalankan aturan yang sudah diterbitkan, termasuk pemberian kompensasi kepada pelanggan yang terdampak padam listrik.
Simak video Jokowi semprot PLN
[Gambas:Video CNBC]
(gus/gus) Next Article Pemerintah Kucurkan Rp 3 T Untuk Insentif Biaya Listrik
Hal ini ditekankan oleh Ketua DPR RI Bambang Soesatyo. "Dalam kasus ini yang bertanggung jawab dan kita minta adalah Menteri BUMN," ujarnya saat dijumpai di gedung DPR, sebagaimana dikutip dari Detik, Senin (5/8/2019).
Ia juga memahami amarah Presiden Joko Widodo kepada perusahaan setrum pelat merah tersebut, apalagi pemadaman terjadi di ibukota yang menjadi barometer dan perhatian pusat dunia. "Kalau dikaitkan dengan citra pastinya akan sangat tercoreng di mata internasional. Nah, ke depan bagaimana cara mengantisipasi agar persoalan ini tidak terjadi kembali," kata Bamsoet.
Transmisi 500 kV milik PLN mengalami gangguan, yang menyebabkan padamnya aliran listrik di wilayah Jabodetabek, di sebagian wilayah Jawa Barat, dan Jawa Tengah, kemarin.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menuturkan, pihaknya telah mendorong PLN untuk segera melakukan tanggung jawab perusahaan. "Tidak sekedar hanya minta maaf, tetapi juga (beri) sanksi dalam bentuk kompensasi," ujar Rida saat dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (5/8/2019).
Rida menuturkan, pihaknya akan memastikan apakah PLN sudah menjalankan aturan yang sudah diterbitkan, termasuk pemberian kompensasi kepada pelanggan yang terdampak padam listrik.
![]() |
Simak video Jokowi semprot PLN
[Gambas:Video CNBC]
(gus/gus) Next Article Pemerintah Kucurkan Rp 3 T Untuk Insentif Biaya Listrik
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular