Punya Mobil Listrik? Tenang, Nanti Bisa Nge-charge di Mal
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
27 July 2019 20:14
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu yang tak akan lama akan segera merilis payung hukum percepatan pengembangan produksi mobil listrik.
Berbagai kesiapan infrastruktur pendukung pun mulai dilakukan, seperti ketersediaan bahan baku, sampai dengan stasiun pengisian super cepat (fast charging) kendaraan listrik.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan tak menutup kemungkinan, nantinya bukan tidak mungkin ada tempat pengisian listrik di mall maupun sejumlah lahan parkir.
"Nanti akan ada di kantor, mall, parkir, maupun tempat lain," kata Jonan saat ditemui di Pasuruan, Jawa Timur, dikutip Sabtu (27/7/2019).
Bahkan, sambung Jonan, setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) nantinya bisa saja dilengkapi dengan tempat pengisian untuk kendaraan listrik.
"Ini hanya SPBU-SPBU besar yang memiliki halaman yang luas. Karena nggak mungkin charge listrik itu 2 menit," tegasnya.
Berdasarkan data PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), saat ini perusahaan sudah memiliki sekitar 3.600 SPLY yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN Djoko Abumanan mengatakan, saat ini perseroan masih memberikan tarif diskon bagi para pemilik kendaraan listrik.
"Kemudian PLN juga memberikan gratis tambah daya sampai tegangan rendah bagi yang memiliki mobil listrik," kata Djoko dalam kesempatan yang sama.
(dru) Next Article Taksi Listrik Hadir, ESDM Kebut Bangun 2000 Charging Station
Berbagai kesiapan infrastruktur pendukung pun mulai dilakukan, seperti ketersediaan bahan baku, sampai dengan stasiun pengisian super cepat (fast charging) kendaraan listrik.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan tak menutup kemungkinan, nantinya bukan tidak mungkin ada tempat pengisian listrik di mall maupun sejumlah lahan parkir.
Bahkan, sambung Jonan, setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) nantinya bisa saja dilengkapi dengan tempat pengisian untuk kendaraan listrik.
"Ini hanya SPBU-SPBU besar yang memiliki halaman yang luas. Karena nggak mungkin charge listrik itu 2 menit," tegasnya.
Berdasarkan data PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), saat ini perusahaan sudah memiliki sekitar 3.600 SPLY yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN Djoko Abumanan mengatakan, saat ini perseroan masih memberikan tarif diskon bagi para pemilik kendaraan listrik.
"Kemudian PLN juga memberikan gratis tambah daya sampai tegangan rendah bagi yang memiliki mobil listrik," kata Djoko dalam kesempatan yang sama.
(dru) Next Article Taksi Listrik Hadir, ESDM Kebut Bangun 2000 Charging Station
Most Popular