
Jadikah Kemenhub Bawa Angkutan Massal O-Bahn ke RI?
Efrem Siregar, CNBC Indonesia
06 July 2019 11:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menegaskan bahwa O-Bahn belum tentu diterapkan di Indonesia. Sebab O-Bahn masih sebatas wacana.
"Ini masih wacana bukan berarti kita akan melakukan O-Bahn. Belum, belum ya. Kita masih wacana. Masih kajian kita," kata Budi dalam konferensi pers di Kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat (5/7/2019).
Budi mengatakan masih menunggu kajian lengkap terkait O-Bahn sehingga belum dapat dipastikan apakah nantinya akan diterapkan di kota-kota besar di Indonesia.
"Kalaupun tahun ini atau tahun depan sudah ada kajian lengkapnya, cocoknya di kota, nanti kita sampaikan ke media," ucap Budi.
Sebelumnya, Budi sempat menyebut beberapa kota yang diperkirakan cocok sebagai pilot project di antaranya Medan, Surabaya, Bandung, Semarang, dan Yogyakarta.
Untuk diketahui, O-Bahn merupakan paduan antara Bus Rapid Transit (BRT) dan Light Rapid Transit (LRT). Kehadiran O-Bahn diharapkan dapat mengatasi kemacetan di kota-kota besar Indonesia.
Beberapa negara sudah mengadopsimoda transportasi. Contohnya Australia, Jepang, China, dan Inggris.
(hoi/hoi) Next Article O-Bahn, Solusi Kemacetan Menhub Usai Ditantang Jokowi
"Ini masih wacana bukan berarti kita akan melakukan O-Bahn. Belum, belum ya. Kita masih wacana. Masih kajian kita," kata Budi dalam konferensi pers di Kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat (5/7/2019).
![]() |
Budi mengatakan masih menunggu kajian lengkap terkait O-Bahn sehingga belum dapat dipastikan apakah nantinya akan diterapkan di kota-kota besar di Indonesia.
Sebelumnya, Budi sempat menyebut beberapa kota yang diperkirakan cocok sebagai pilot project di antaranya Medan, Surabaya, Bandung, Semarang, dan Yogyakarta.
Untuk diketahui, O-Bahn merupakan paduan antara Bus Rapid Transit (BRT) dan Light Rapid Transit (LRT). Kehadiran O-Bahn diharapkan dapat mengatasi kemacetan di kota-kota besar Indonesia.
Beberapa negara sudah mengadopsimoda transportasi. Contohnya Australia, Jepang, China, dan Inggris.
Simak video tentang O-Bahn di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
[Gambas:Video CNBC]
(hoi/hoi) Next Article O-Bahn, Solusi Kemacetan Menhub Usai Ditantang Jokowi
Most Popular